Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah optimistis larangan terbang dari Uni Eropa (UE) terhadap maskapai penerbangan Indonesia, akan dicabut pada pertengahan Juli mendatang menyusul verifikasi tim dari Eropa 15 hingga 18 Juni ini.

Verifikasi tim dari UE itu dilakukan terhadap tiga hal terkait sektor penerbangan Indonesia, yaitu pengawasan, operasional, dan pemasangan alat keselamatan di pesawat, kata Dirjen Perhubungan Udara Departemen Perhubungan, Herry Bhakti S Gumay, di Jakarta Kamis.

"Hasilnya tampaknya bagus. Karena itu, kami optimistis (dicabut, red)," kata Herry.

Hasil verifikasi tim UE tersebut akan disampaikan dalam sidang UE pada 30 Juni hingga 2 Juli 2009 di Brussel, Belgia.

Kepastian hasil dalam sidang itu, kata Herry, akan disampaikan pertengahan Juli 2009.

"Saat mereka memverfikasi di sini. mereka hanya mendatangi Premi Air dan Mandala Air. Hasilnya positif," kata Herry.

Larangan terbang UE terhadap maskapai RI diberlakukan sejak Juli 2007 dan hingga sekarang belum dicabut, meski Indonesia telah melakukan sejumlah perbaikan termasuk di antaranya menerbitkan UU Penerbangan baru nomor 1/2009.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009