"Di Singapura kurang konsentrasi," kata Kido usai meraih kemenangan tiga game 21-10, 21-14 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu.
Saat bertanding di Singapura pekan lalu, Kido/Hendra harus bermain tiga game dalam tiga pertandingan pertama mereka sebelum membukukan kemenangan dua game di semifinal namun kalah di final.
"Mudah-mudahan besok menang straight game lagi," ujar Kido yang akan memperebutkan tempat di perempat-final dengan pasangan Singapura Hendri Kurniawan Saputra/Hendra Wijaya yang menang atas ganda pelatnas lainnya Wifki Windarto/Afiat Yuris Wirawan 21-14, 16-21, 21-13.
Mantan rekan Kido/Hendra di pelatnas, Alvent Yulianto dan Hendra Aprida Gunawan membukukan kemenangan pertama pada turnamen berhadiah total 250.000 dolar AS itu dengan menyisihkan unggulan delapan dari Malaysia Choong Tan Fook/Lee Wan Wah 16-21, 21-18, 21-18.
"Game pertama tadi `blank`, masih mencari-cari. Pokoknya tidak seperti (permainan) saya," kata Alvent mengenai kekalahan pada game pertama.
Ia juga mengeluhkan angin yang membuat mereka tidak leluasa melakukan smes.
"Kami harus ekstra hati-hati dengan angin. Kalau mainnya emosi sedikit, gawat," katanya.
Pada putaran kedua mereka akan menghadapi pasangan Korea Hwang Ji Man/Shin Baek Cheol yang mengalahkan rekan senegara mereka Ko Kung Hyun/Yoo Yeon Seong 26-28, 21-16, 21-19.
Alvent mengatakan, pernah kalah dari Baek Cheol saat pemain itu berpasangan dengan Lee Yong Dae di Swiss Terbuka tahun ini.
"Tetapi dengan Baek Cheol/Hwang Ji Man belum pernah jumpa," kata Alvent yang menilai lawannya itu cukup kuat.
Ganda putri lapis kedua pelatnas Anneke Feinya Agustine/Annisa Wahyuni meraih tempat pada putaran kedua setelah memenangi duel melawan pasangan Malaysia Ng Hui Lin/Woon Khe Wei 21-14, 21-15.
Selanjutnya pada putaran kedua mereka menantang unggulan ketiga asal Taiwan Cheng Wen Hsing/Chien Yu Chin, juara Korea Super Series serta semifinalis di Malaysia dan Swiss Super Series 2009.
Ganda campuran Fran Kurniawan/Pia Zebadiah maju ke babak 16 besar dengan mengalahkan pasangan Belanda Ruud Bosch/Paulien Van Dooremalen 21-8, 21-15 untuk bertemu unggulan keenam asal China Xie Zhongbo/Zhang Yawen yang menyingkirkan ganda Inggris Anthony Clark/Donna Kellogg 21-16, 24-22.
Pertandingan antara kedua pasangan tersebut sempat terhenti pada kedudukan 21-16, 21-21 ketika smes Zhongbo dinyatakan keluar oleh hakim garis namun wasit menyatakan masuk sehingga mengundang protes pasangan Inggris hingga melibatkan referee.
Referee akhirnya memutuskan menetapkan keputusan wasit memberi angka bagi pasangan China sehingga memimpin 22-21 sebelum akhirnya menutup pertandingan dengan kemenangan 24-22.
Sementara ganda campuran Devin Lahardi/Lita Nurlita gagal mengikuti jejak Fran/Pia ke babak kedua, setelah langkah mereka terhenti di babak pertama.
Devin/Lita yang merebut game pertama, gagal mempertahankan keunggulan mereka sehingga menyerah kepada unggulan keempat asal Denmark Thomas laybourn/Kamilla Rytter Juhl 21-14, 9-21, 10-21. (*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009