Teheran, (ANTARA News) - Dua pendukung reformis terkemuka Iran dari calon presiden yang kalah Mir Hossein Mousavi ditahan, Rabu, kata sumber-sumber AFP, dalam tindakan tegas terbaru terhadap oposisi.

Hamid Reza Jalaipour, seorang sosiologis dan anggota tim kampanye Mousavi, ditangkap di rumahnya, Rabu pagi, kata rekannya Issa Saharkhir, seperti dikutip dari AFP.

Saeed Laylas, seorang pengamat politik dan ekonomi, juga ditangkap di rumahnya oleh empat petugas keamanan berpakaian sipil, kata seorang anggota keluarganya.

Kedua orang itu juga adalah wartawan terkemuka.

Sejumlah pemimpin reformis dan wartawan telah ditahan setelah kemenangan Presiden Mahmoud Ahmadinejad dalam pemilihan presiden 12 Juni, yang memicu aksi protes keras di Iran.

Paling tidak tujuh orang tewas dalam bentrokan-bentrokan dan ratusan lainnya ditahan di seluruh negara itu.(*)

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009