"Video latihan selama Ramadhan ditiadakan dulu," ujar manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara saat dihubungi melalui pesan singkat, Kamis.
Sebelumnya, manajemen Persita mewajibkan para pemain mengirimkan laporan berupa video latihan sebagai bahan evaluasi saat berada di rumah. Kondisi itu berlaku selama pemain menjalani karantina mandiri guna menghindari tertularnya virus corona.
Baca juga: Hamka Hamzah: PUBG asik untuk "ngabuburit"
I Nyoman mengatakan keputusan tak perlu memberikan laporan video diambil, karena tak ingin mengganggu anak-anak asuhnya yang menjalani ibadah puasa. Ia pun yakin para pemain bakal tetap menjaga kondisinya.
"Kita imbau pemain di bulan puasa ini tetap menjaga kondisi tanpa mengganggu ibadah Ramadhan," kata dia.
Tak hanya itu, manajemen juga memperlonggar waktu latihan. Pemain bebas menjalani latihan kapan saja asalkan menu yang sudah diberikan jajaran pelatih tetap dijalankan.
Baca juga: Persita serahkan bantuan pasien corona
"Ya selama puasa ada penyesuaian latihan sesuai kondisi pemain masing-masing untuk menjaga imun. Ya waktunya dikondisikan masing-masing pemain saja agar fokus ibadah puasa," kata dia.
Rencananya para pemain akan kembali dikumpulkan pada Juni mendatang, dengan catatan status darurat corona tidak diperpanjang dan PSSI melanjutkan kompetisi Liga 1 pada Juli.
Baca juga: Manajemen Persita pantau latihan pemain lewat rekaman video
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020