Jakarta (ANTARA News) - Tim basket Los Angeles Lakers membalas kekalahannya di Amway Arena Orlando pada game ketiga Selasa (10/6), dengan kemenangan 99-91 melalui overtime di game keempat, Kamis (Jumat WIB) yang membuat mereka berada di ambang juara NBA 2009.
Lakers kini memimpin 3-1 dari tujuh seri pertandingan yang direncanakan untuk babak final NBA tersebut.
Dalam pertandingan Kamis malam tersebut Lakers mengganti taktik permainan yang tadinya mengandalkan pemain guard, Kobe Bryant, kini lebih terbantu dengan permainan Pau Gasol.
Pada pertandingan sebelumnya, Kobe Bryant -lah yang menjadi pemain andalan Lakers di double team dari Orlando Magic. Saat itu Bryant tidak dapat berbuat banyak, meski tim mengandalkannya.
"Dalam sebuah kejuaraan, pasti akan ada momen di mana permainan berjalan dengan baik, dan malam ini salah satunya," kata Bryant yang menyumbangkan 32 angka dalam pertandingan ketiga ini, seperti dikutip Reuters.
Trevor Ariza dan Pau Gasol masing-masing menyumbangkan 16 poin bagi kemenangan Lakers.
Dengan sisa waktu 4,6 detik di akhir kuarter keempat, pemain Lakers, Derek Fisher berhasil menjaringkan tembakan tiga angka dan membawa pertandingan ke babak overtime.
Performa Gasol terlihat pada overtime yang mengukuhkan kemenangan Lakers dengan upayanya menjaringkan lima angka.
Suasana panas terasa di saat Derek Fisher memukul dari belakang Pau Gasol yang sedang melakukan lay-up, pada babak perpanjangan waktu, tindakan itu mengakibatkan Magic harus memberikan kesempatan tembakan bebas dua angka karena terhitung defensive foul.
Sementara dari tim Magic, pemain forward, Hedo Turkoglu, menyumbangkan 25 angka, sementara Dwight Howard raih 16 angka, merupakan usaha mempertahankan posisi yang cukup kuat bagi timnya di lapangan kandang.
"Kami hampir memenangi pertandingan tadi, tetapi terpeleset sedikit saja karena kebodohan kami, kami tidak bisa terus menyalahkan diri, biar bagaimanapun juga kami harus memenangkan pertandingan kelima Minggu nanti," kata Turkoglu.
Langkah Lakers menjadi juara final NBA 2009 tinggal selangkah lagi, selanjutnya permainan akan kembali berpindah ke Staples Center Los Angeles, Minggu (14/6). (*)
Pewarta: Ricka Oktaviandini
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009