Polres Jakpus libatkan napi asimilasi bagikan bansos di Sawah Besar

nantinya para eks narapidana itu akan dijadikan petugas patroli di lingkungannya oleh Polres Metro Jakarta Pusat agar dapat menegur masyarakat yang tidak menaati PSBB

Jakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Pusat melibatkan empat narapidana yang sedang menjalani asimilasi untuk membagikan bantuan sosial kepada masyarakat di Kelurahan Sawah Besar, Jakarta Pusat.

"Kami ingin menunjukkan, bahwa asimilasi yang diberikan Kemenkumham RI ini, tidak salah. Hanya beberapa saja yang melakukan kejahatan, tetapi dari segitu banyak, kami dapat mengumpulkan dan kami ajak mereka untuk mencegah COVID-19," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto di sela-sela kegiatan pembagian bantuan sosial bersama narapidana ke rumah-rumah warga di Kelurahan Sawah Besar, Rabu.

Heru mengatakan ini adalah program pertama di ibu kota yang melibatkan langsung para narapidana untuk berkontribusi langsung kepada masyarakat di tengah pandemi COVID-19.

Bagi Heru ini adalah kegiatan positif yang dapat menunjukkan bahwa para narapidana itu nantinya dapat kembali menjadi warga yang baik dan dapat berkontribusi baik di masyarakat.

"Ini menurut saya bentuk kegiatan yang positif. Kami percaya mereka bahwa dapat menjadi warga yang baik," kata Heru.

Selain membagikan sembako ke rumah-rumah warga, nantinya para narapidana itu akan dijadikan petugas patroli di lingkungannya oleh Polres Metro Jakarta Pusat agar dapat menegur masyarakat yang tidak menaati aturan selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Berdasarkan data yang dihimpun Polres Jakarta Pusat, sekitar 25 orang narapidana yang berada di wilayahnya sedang menjalani asimilasi.

Nantinya tidak hanya di Sawah Besar, polsek di Jakarta Pusat juga menjaring hingga membina para narapidana di wilayahnya agar dapat berkontribusi bagi masyarakat di tengah pandemi COVID-19.

"Mereka akan kami jadikan agen, kami kelola menjadi kekuatan kami untuk membantu kepolisian," ujar Heru.