Saham Aussie berakhir melonjak, Indeks ASX 200 naik 1,31 persen

Meskipun ada peningkatan baru-baru ini, perlu diingat bahwa pasar masih lebih dari 20 persen jauh dari rekor tertinggi pada pertengahan Februari

Sydney (ANTARA) - Bursa saham Aussie berakhir lebih tinggi pada perdagangan Jumat, menyerahkan keuntungan awal setelah dibuka melonjak menyusul penguatan di pasar luar negeri, namun masih bertengger di sekitar level tertinggi satu bulan.

Pada penutupan perdagangan, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 1,31 persen atau 71,20 poin menjadi 5.487,50 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas naik 1,41 persen atau 77,10 poin menjadi 5.544,70 poin.

Pasar menyelesaikan kenaikan mingguan keempat beruntunnya, tetapi masih jauh dari rekor tertinggi sebelum wabah COVID-19.

"Meskipun ada peningkatan baru-baru ini, perlu diingat bahwa pasar masih lebih dari 20 persen jauh dari rekor tertinggi pada pertengahan Februari," kata analis pasar Commsec, Steven Daghlian.

"Ini sebelum penyebaran global Virus Corona mulai ditanggapi lebih serius oleh beberapa negara."

Industri-industri lokal berkinerja terbaik naik hampir 4,5 persen, sementara kebutuhan pokok konsumen yang naik lebih rendah menjadi salah satu yang berkinerja lebih baik selama seminggu.

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia beragam dengan Commonwealth Bank turun 0,33 persen, ANZ turun 0,12 persen, Westpac Bank turun 0,31 persen dan National Australia Bank naik 0,68 persen.

Saham-saham pertambangan sebagian besar lebih tinggi dengan Rio Tinto naik 3,34 persen, BHP naik 1,59 persen, Fortescue Metals naik 0,54 persen, namun penambang emas Newcrest turun 2,62 persen.

Saham produsen-produsen minyak dan gas terangkat dengan Oil Search naik 4,18 persen, Santos naik 0,94 persen dan Woodside Petroleum naik 0,77 persen.

Saham supermarket terbesar Australia meningkat dengan Coles naik 0,24 persen dan Woolworths naik 0,43 persen.

Sementara saham raksasa telekomunikasi Telstra terangkat 0,32 persen, operator penerbangan nasional Qantas melonjak 7,21 persen dan perusahaan biomedis CSL menguat 1,10 persen.