Berdasarkan hasil rating bank di Indonesia, yang dikeluarkan Info Bank pada Juni 2009, Bank Muamalat masuk di posisi 15 besar dari 120 bank yang ada di tanah air, kata Humas Bank Muamalat, Machshu Ushijah, di Jakarta, Senin.
Hasil tersebut membuat posisi Bank Muamalat masuk dalam kategori bank sangat bagus dengan nilai 91,56 poin atau lebih tinggi dari beberapa bank Syariah lainnya, seperti Bank Mandiri Syariah yang hanya dapat 89,43 point.
Kondisi serta prestasi Bank Muamalat yang menjalankan prinsip dan kaidah syariah hingga mencapai satu dasawarsa lebih itu masih bertahan dan terus diminati masyarakat dengan total aset saat ini meningkat 25,3 kali lipat dan ekuitas tumbuh sebesar 23,6 kali lipat.
Selama satu dasawarsa atau mulai dari 1998 hingga 2008, total aktiva bank tersebut meningkat menjadi Rp12,60 triliun dengan ekuitas tumbuh menjadi Rp966 miliar, sedangkan jumlah nasabah berkembang hingga menjadi 2,9 juta nasabah hampir di seluruh kecamatan di Indonesia.
Bank ini juga berhasil menutup tahun krisis finansial global 2008 dengan peningkatan laba bersih mencapai 43 persen menjadi Rp207 miliar, saat laba sektor perbankan konvensional nasional secara agregat menurun 13 persen.
"Laba agregat perbankan syariah pun turun sebesar 20 persen dan Bank Muamalat juga berhasil memaksimalkan nilai kepada pemegang saham dengan ROE sebesar 33 persen", kata Machshu Ushijah.
Hasil tersebut mengukuhkan serta nilai spiritual yang dianut Bank Muamalat sebagai bank pertama murni syariah di Indonesia. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009