Jeju, Korsel, (ANTARA News) - Dalam keremangan senja yang sejuk, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama Ibu Ani Yudhoyono dan rombongan tiba di Pulau Jeju Korea Selatan Minggu untuk menghadiri pertemuan tingkat pemimpin perayaan hubungan 20 tahun ASEAN-Korea Selatan.

Setelah menempuh perjalanan 5,5 jam, pesawat kepresidenan Garuda Indonesia jenis Airbus 330 yang membawa Presiden mendarat di Bandara Internasional Jeju pada pukul 17.30 waktu setempat.

Presiden dan Ibu Ani menuruni tangga pesawat disambut oleh Duta Besar Korea untuk Indonesia Moon Ha-young, Menlu Hassan Wirajuda dan Mendag Mari Elka Pangestu.

Pada minggu malam, Presiden dijadwalkan melakukan pertemuan informal dengan delegasi resmi Indonesia pada KTT itu.

Senin pagi (1/6), Presiden akan melakukan pertemuan bilateral dengan PM Vietnam Nguyen Tan Dung di hotel tempat presiden menginap, dan kemudian menuju Hotel Hyatt untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Korea Selatan Lee Myun Bak.

Senin sore, Presiden bersama rombongan menuju International Conference Center (ICC) Jeju untuk menghadiri pertemuan tingkat pemimpin perayaan hubungan 20 tahun Asean-Korea Selatan sesi pertama. Usai pertemuan sesi pertama itu, Presiden Yudhoyono akan menghadiri acara jamuan santap malam yang digelar Presiden Korea Selatan.

Selanjutnya, setelah kembali ke hotel Presiden akan menggelar jumpa pers dengan wartawan yang ikut dalam rombongannya.

Pada Selasa pukul 10.00 waktu setempat, Presiden dan rombongan lepas landas menuju Jakarta dan diperkirakan tiba di Jakarta pukul 14.25 WIB.

Tidak seperti kunjungan ke luar negeri lainnya yang banyak mengajak menteri kabinet ataupun anggota DPR serta sejumlah pimpinan media massa, rombongan presiden kali ini hanya diikuti satu menteri yaitu Menkominfo Muhammad Nuh.

Anggota rombongan selain wartawan yang berjumlah 18 orang adalah staf melekat kegiatan presiden yaitu paspampres, protokol dan biro pers dan media Istana Presiden serta kru dari pesawat Garuda.

Dengan jumlah anggota rombongan yang sekitar 113 orang itu, pesawat dengan kapasitas tempat duduk 270 kursi itu terlihat lengang.

Sesaat setelah terbang landas, Presiden Yudhoyono sempat menghampiri deretan kursi di bagian belakang yang ditempati wartawan untuk menyapa kabar dari wartawan yang mengikutinya.

Presiden berpesan agar dalam kunjungan ke Jeju, wartawan tidak banyak keluar dari hotel dan lokasi acara karena sudah merebaknya wabah flu babi di wilayah Korea Selatan.

"Hati-hati ya, sudah ada yang jadi korban flu babi di Korea," katanya kepada para wartawan.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009