PT PP-HIMPIM berpartisipasi ikut percepat penanganan COVID-19

Sudah 5 hari kami ikut serta membantu menyemprot disinfektan di seluruh tempat

Jakarta (ANTARA) - Badan usaha milik negara (BUMN) PT PP Construction & Investment bekerjasama dengan DPP Himpunan Pemuda Indonesia Maju (HIMPIM) ikut berpartisipasi melakukan percepatan penanganan pandemi COVID-19.

Kepala Kemitraan Bina Lingkungan PT PP Construction & Investment Panji Decca Dunianto, di Jakarta, Rabu, mengatakan bentuk kerja sama penanganan COVID-19 tersebut yakni dengan mendistribusikan berbagai kebutuhan pencegahan pandemi ke masyarakat.

"Semoga apa yang kami lakukan bersama DPP HIMPIM, seperti membagikan masker, hand sanitizer, dan ikut serta membantu menyemprot disinfektan dapat menyetop laju penyebaran virus," kata dia.

Ketua Umum DPP HIMPIM Mutiara Nur Adinda menjelaskan bentuk partisipasi dua lembaga itu dalam upaya membantu pemerintah melakukan pencegahan penyebaran COVID-19 di Indonesia, khususnya DKI Jakarta.

Untuk Jakarta, menurut dia, harus sesegera mungkin dilakukan pencegahan secara merata, karena penyebaran COVID-19 DKI hampir di seluruh kelurahan yaitu 232 titik kelurahan dari 267 kelurahan, di 5 wilayah Kota Administrasi Jakarta.

"Sudah 5 hari kami ikut serta membantu menyemprot disinfektan di seluruh tempat seperti rumah ibadah, ruang RPTRA, rukun tetangga dan rukun warga Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur," katanya pula.
Baca juga: Komisi I setujui tambahan anggaran TNI tangani COVID-19

Dengan partisipasi tersebut, menurut dia, diharapkan dapat membantu masyarakat dalam melakukan langkah-langkah pencegahan dan menghambat laju penyebaran wabah.

HIMPIM tidak hanya menggelar penyemprotan disinfektan dan bagi masker serta hand sanitizer, organisasi itu juga berinisiatif memberikan donasi darah ke Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta.

Donasi ini bertujuan untuk membantu PMI dalam memenuhi stok darah, mengingat sejak 10 April 2020 lalu di Jakarta berlaku kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang memberikan dampak berkurangnya jumlah pendonor.

"Insya Allah, minggu ini juga pengurus beserta simpatisan HIMPIM akan mengadakan donasi darah, karena hampir di seluruh rumah sakit rujukan COVID-19 sangat kekurangan darah," ujar Sekjen HIMPIM Dienis Haning Safitri.

Dienis memastikan kegiatan donasi daarah ini tetap mengacu kepada prosedur jaga jarak atau "physical distancing" yang diterapkan oleh pemerintah.

Berdasarkan perkembangan informasi yang disampaikan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, di Indonesia hingga Selasa 14 April 2020 kasus positif bertambah 282 kasus dengan total menjadi 4.839 orang dan angka kematian kumulatifnya total 459 orang, untuk pasien yang sembuh dicatat 426 orang.
Baca juga: IDI Makassar dapat bantuan APD dari toko pakaian tanah Abang Jakarta