Dalam operasi penyemprotan disinfektan berskala besar itu, ada 10 armada mobil patroli pengawal Samapta dikerahkan untuk mengawal mobilitas setiap Gunner PMIJakarta (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat dan wilayah melakukan penyemprotan disinfektan berskala besar di seluruh wilayah DKI Jakarta dalam rangka memutus rantai penyebaran COVID-19 dengan melibatkan Samapta Polda Metro Jaya.
"PMI telah melakukan penyemprotan disinfektan skala besar sejak tanggal 10 April, hari ini memasuki hari keempat pelaksanaan operasi," kata Komite Operasi penanganan COVID-19 PMI, Husain Abdullah dalam siaran pers diterima ANTARA di Jakarta, Selasa.
Husai mengatakan operasi kemanusiaan ini akan berlangsung selama tiga bulan, selama operasi itu PMI diperkuat oleh Samapta Polda Metro Jaya.
Baca juga: Lansia jadi sasaran pembagian paket PHBS dari PMI Jakarta Pusat
Baca juga: Mabes Polri gelar donor darah bantu pasokan darah PMI Jakarta
Baca juga: PMI Jaksel salurkan 4.000 paket PHBS kit ke Tebet
Dalam operasi penyemprotan disinfektan berskala besar itu, ada 10 armada mobil patroli pengawal Samapta dikerahkan untuk mengawal mobilitas setiap Gunner PMI yang bertugas.
Gunner atau water gunner' adalah mobil tangki milik PMI yang dilengkapi alat penyemprot berukuran besar yang mampu menyemprot lebih luas dalam satu kawasan.
Selain bertugas mengawal mobilitas Gunner PMI, personel yang melakukan pengawalan juga berpatroli sambil memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pencegahan COVID-19 melalui pengeras suara yang terdapat pada mobil patroli.
"Keterlibatan Samapta Polda Metro Jaya sangat membantu dalam kegiatan operasi kemanusiaan ini," kata Husain.
Karena, lanjut Husain, personel Samapta bertugas memberi penerangan soal pencegahan COVID-19, sehingga pemahaman masyarakat dalam menghadapi penularan virus semakin meningkat dan makin peduli.
"Kehadiran TNI dan Polri membantu PMI selain memperlancar tugas PMI juga ikut menenangkan masyarakat," katanya.
Menurut Husain, dalan operasi kemanusiaan ini selain melakukan penyemprotan disinfektan, yang terpenting adalah menciptakan rasa tenang bagi masyarakat, karena kehadiran polisi di saat
krisis kesehatan seperti ini sangat dibutuhkan masyarakat.
Dalam operasi penyemprotan disinfektan berskala besar ini setiap harinya PMI mengerahkan 10 unit mobil Gunner untuk melakukan operasi penyemprotan desinfektan selama 14 jam penuh di seluruh wilayah DKI Jakarta.
DKI Jakarta, lanjut Husain, menjadi episentrum penularan COVID-19, karena 50 persen kasus positif secara nasional berada di Ibu Kota.
"Penyemprotan disinfektan akan terus dimasifkan untuk menekan laju penambahan COVID-19 di Jakarta," kata Husain.
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020