Wiliardi, yang juga mantan Kapolres Jakarta Selatan itu ditahan karena dugaan keterlibatannya dalam kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PBR), Nasrudin Zulkarnaen.
"Kami kemari dalam rangka mengambil surat perpanjangan penahanan, dan kata penyidik surat itu sudah ada di Mabes Polri," kata Yohanes.
Ia menjelaskan posisi hukum kliennya saat ini yaitu low of procedur.
"Kami menjaga jangan sampai ada penyusupan informasi, antara lain adanya isu klien kami akan dibebaskan," katanya.
Yohanes menjelaskan adanya kabar mengenai Wiliardi yang sempat menggebrak meja saat dimintai keterangan oleh penyidik dipengaruhi oleh faktor kelelahan saja.
"Faktor psikologis klien kami tentunya sangat berpengaruh terhadap emosinya," katanya. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009
