Dubai (ANTARA News/Reuters) - Seorang tamu yang tiba dengan pesawat terbang dari Kanada dikonfirmasi sebagai kasus pertama flu H1N1 di Uni Emirat Arab (UAE), demikian diumumkan menteri kesehatan negara Teluk itu, Minggu.

Hanif Hassan Ali mengatakan kepada Kantor Berita WAM, pasien tersebut kini dirawat di rumah sakit.

"Gejala-gejalanya telah menurun namun perawatan akan terus dilakukan selama 10 hari sesuai dengan prosedur medis," katanya.

"Para penumpang di dalam pesawat yang sama tidak menunjukkan gejala-gejala tersebut," tambahnya.

Menteri itu tidak menyebutkan jati-diri tamu tersebut. Harian The Daily Gulf News sebelumnya mengutip seorang pejabat yang mengatakan bahwa pria itu adalah seorang dokter Kanada keturunan Pakisan, yang pergi ke rumah sakit di kota Al Ain untuk melakukan pemeriksaan atas gejala-gejala flu yang dialaminya.

Di negara tetangga Kuwait, delapanbelas prajurit AS hari Minggu dinyatakan terserang virus H1N1, kasus pertama flu babi di negara Teluk Arab pengekspor minyak itu,

Flu H1N1 itu telah menewaskan 86 orang dan menjangkiti lebih dari 11.000 orang di 42 negara, menurut para pejabat kesehatan.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009