Alamsyah yang menjadi unggulan pertama itu pada final berhasil mengalahkan Dionysius Hayom (Djarum Kudus) dua game langsung 21-16, 21-18. Kedua pebulutangkis itu merupakan mantan pemain pelatnas.
"Kemenangan Alamsyah dalam permainan tersebut, karena tetap disiplin dalam serangan dan bola panjang," kata pelatih Tangkas Alfamart, Firmansyah.
Menurut dia, kedua pemain itu sudah sering bertemu dalam berbagai turnamen nasional, sehingga masing-masing sudah tahu kelemahan lawan. Dalam beberapa kali bertemu memang Alamsyah lebih unggul dibanding Hayom.
"Kedua pemain memang punya tipe yang sama saling serang," katanya.
Sementara hasil kategori taruna putra, Agripina Prima (Pusdiklat Jaya Raya) menang atas Kenas Adi Haryanto (Djarum) 21-15, 21-18.
Sedangkan Thomi Azizan Mahbub (Djarum Kudus) meraih juara tunggal putra kelompok remaja setelah mengalahkan Ari Januari (Tangkas Alfamart) rubber set 20-22, 21-14 dan 21-17.
Gelar tunggal putra kelompok pemula diraih Eska Rifan Jaya (Tangkas Alfamart) setelah mengalahkan Dimas Liwastawar (PMS Solo) 21-10 dan 21-9.
Ketua Umum PB PBSI, Djoko Santoso saat menutup Jakarta Open mengharapkan para pebulutangkis ini menjadi atlet potensial yang mampu berprestasi tingkat nasional bahkan internasional.
"Saya minta para pengurus dan pelatih untuk melakukan evaluasi dengan tepat dan cermat sehingga potensi atlet itu dapat ditingkatkan," katanya.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
