Jerusalem (ANTARA News)- Menteri Luar Negeri Israel Avigdor Lieberman, Ahad menolak kembali ke perbatasan Israel sebelum Perang Timur Tengah tahun 1967, dan menyatakan hal itu tidak akan mengakhiri konflik Israel-Palestina yang sudah berlangsung puluhan tahun itu.
"Kembali ke perbatasan-perbatasan tahun 1967 sekarang, seperti yang didesak kepada kita, tidak akan mengakhiri konflik itu, tidak akan menjamin perdamaian atau keamanan," kata Lieberman kepada wartawan menjelang sidang mingguan kabinet seperti diberitakan AFP
Komentarnya itu dibuat di tengah-tengah satu diskusi mengenai pembongkaran pos-pos depan permukiman di Tepi Barat dalam sidang kabinet pertama sejak Perdana Menteri Benjamin Netanyahu bertemu dengan Presiden AS Barack Obama di Washington pekan lalu.
"Membongkar pos-pos depan haruslah merupakan bagian dari satu kebijakan menyeluruh dan tidak dapat dipisah-pisahkan," kata Lieberman mengacu pada permukiman-permukiman Israel di Tepi Barat yang tidak diizinkan oleh pemerintah Israel.
Di Tepi Barat kini terdapat lebih dari 300 pos depan semacam itu, kata kelompok "Perdamaian Sekarang" yang anti permukiman.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009
