Yogyakarta (ANTARA News) - Kandidat calon wakil presiden (cawapres) dari Partai Demokrat, Boediono berjanji jika nanti terpilih sebagai wakil presiden maka salah satu kebijakan yang diambilnya adalah tidak menaikan besaran nilai pajak.

"Memang pendapatan negara terbesar adalah pajak, namun jika saya nanti dipercaya dan terpilih sebagai wapres maka akan berupaya untuk tidak menaikan besaran nilai pajak," kata Boediono sesuasi ziarah di makam pahlawan nasional Dr Wahidin Soediro Hoesodo di Sleman, DIY, Sabtu.

Menurut dia, pemerintah butuh pemasukan untuk membayar gaji pegawai negeri sipil dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga pajak merupakan andalan dalam pendapatan ini.

"Meski demikian bukan berarti nilai pajak harus terus dinaikkan, jika bisa turun maka akan diturunkan. Namun yang terpenting nilai pajak diupayakan tidak naik," katanya.

Ia mengatakan, upaya untuk tidak menaikkan besaran nilai pajak tersebut dapat dilakukan dengan jalan semakin memperbanyak jumlah pembayar pajak.

"Dengan memperluas wajib pajak dan sasaran pajak maka ini bisa untuk mengantisipasi kemungkinan naiknya pajak atau mungkin besaran pajak justru turun," katanya.

Meski demikian ia tidak menyebutkan sektor apa saja yang berpeluang untuk ditarik pajak guna memperbanyak jumlah pembayar pajak.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009