agar wabah ini segera berakhir dan kita semua dapat menyambut Bulan Suci Ramadhan dengan tenang

Banda Aceh (ANTARA) - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Sabang membagikan masker berbahan kain kepada masyarakat setempat, sekaligus menyosialisasikan tentang jaga jarak dan rajin mencuci tangan dalam upaya mencegah penyebaran virus corona jenis baru (COVID-19).

Ketua DWP Kota Sabang Cut Asriani Zakaria di Sabang, Minggu, mengatakan pembagian masker sebagai langkah antisipasi terkait dengan pencegahan penyebaran COVID-19 di Pulau Weh.

"Mengingat jumlah pasien COVID-19 yang semakin meningkat di Indonesia, diharapkan dengan pembagian masker ini dapat mengantisipasi pencegahan dan penyebaran virus corona di Sabang," katanya.

Ia menyebutkan pandemi COVID-19 telah menyebabkan krisis di berbagai bidang, terutama sektor kesehatan.

Keterbatasan alat pelindung diri (APD), seperti masker, membuat DWP Kota Sabang menyiasatinya dengan masker dari bahan kain.

Baca juga: Cegah COVID-19, Wabup Gorontalo Utara bagikan masker di pasar

Pihaknya juga menyosialisasikan kepada para pedagang untuk tetap waspada bahaya virus yang telah menjadi pandemi global itu.

Ia menghimbau masyarakat selalu rajin mencuci tangan menggunakan sabun setelah aktivitas.

"Kami mengimbau kepada masyarakat Sabang, terutama yang harus beraktivitas di luar rumah untuk selalu berperilaku hidup bersih dan mencuci tangan dengan benar, serta selalu memakai masker ketika keluar rumah," katanya.

Ia berharap, kondisi itu segera membaik, sedangkan COVID-19 di Indonesia segera teratasi sebelum Ramadhan agar masyarakat dapat menjalankan ibadah pada bulan tersebut dengan tenang.

"Masyarakat diharapkan selalu waspada terhadap wabah COVID-19 dan selalu berdoa kepada Allah SWT agar wabah ini segera berakhir dan kita semua dapat menyambut Bulan Suci Ramadhan dengan tenang," ujarnya.

Baca juga: Warga Pasar Walang Baru dapat bantuan masker kain
Baca juga: Kementerian Kesehatan bagikan 6.000 masker kain kepada warga
Baca juga: Keluarga Penyangga Indonesia: Masker kain efektif cegah COVID-19

Pewarta: Khalis Surry
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2020