Jakarta (ANTARA) - Real Sociedad menyatakan Sabtu waktu setempat bahwa mereka memotong gaji pemain-pemainnya sampai 20 persen sebagai usaha menstabilkan anggaran klub selama krisis virus corona.
"Sebuah kesepakatan telah dicapai dengan tim pertama bagi pengurangan upah mereka sampai 20 persen seandainya liga tidak dilanjutkan musim ini, dan lima persen jika musim ini bisa dimulai kembali," kata klub La Liga ini dalam satu pernyataan seperti dikutip AFP.
"Keputusan ini, dengan mempertimbangkan semua pihak terkait, membantu kami menghindarkan langkah-langkah traumatis untuk semua pegawai kami dan membantu menyeimbangkan objektif ekonomi klub yang dihadapkan pada turunnya pendapatan yang diderita akibat penangguhan kompetisi."
Real Sociedad juga mengumumkan refund 20 persen untuk tiket musiman kepada para suporternya.
Baca juga: Real Madrid potong gaji 10-20 persen, berlaku pula untuk tim basketnya
Baca juga: Javier Tebas ungkap Liga Spanyol kembali bergulir paling cepat 28 Mei
Saat kompetisi La Liga dihentikan bulan lalu, Real Sociedad menempati posisi keempat dalam klasemen liga. Mereka sudah lolos ke final Copa del Rey melawan Athletic Bilbao di Seville untuk tanggal yang masih belum diputuskan.
Real Madrid sudah mengumumkan pemotongan gaji yang diperkirakan oleh media massa Spanyol akan mencapai 10 persen jika musim ini dilanjutkan dan 20 persen jika musim ini dibatalkan, sedangkan Barcelona dan Atletico Madrid memangkas salary sampai 70 persen.
Spanyol adalah salah satu negara yang paling parah diamuk virus corona yang sejauh ini sudah merenggut 16.300 nyawa di negeri Matador tersebut.
Baca juga: Philippe Coutinho pilih kembali ke Liga Premier
Baca juga: Thomas Partey diperebutkan empat klub besar dari Italia dan Inggris
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2020