Madiun (ANTARA News) - Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suwarno menyatakan, petugas sudah mengevakuasi 104 korban jatuhnya pesawat Hercules C-130 di Magetan, Jatim, sementara penyebab kecelakaan itu masih diselidiki.
Evakuasi korban masih terus berlangsung, demikian juga identifikasi korban, kata Pangdam setelah membesuk 11 korban selamat di RSUD dr. Soedono, Madiun.
Didampingi Bupati Madiun, Sumantri, Pangdam mengatakan bahwa pengobatan korban selamat akan dibantu oleh Pemerintah Provinsi Jatim, sedang rehabilitasi rumah warga yang rusak tertimpa pesawat akan diusahakan Pemkab Madiun.
Korban selamat di RSUD dr Soedono ada 11 orang termasuk satu anak-anak, sedangkan empat korban selamat lainnya dirawat di RS Lanud Iswahyudi, Madiun.
"Jadi korban selamat sampai saat ini 15 orang. Salah satu dia antaranya adalah pemilik rumah yang kejatuhan pesawat itu," katanya.
Ditanya tentang tujuan penerbangan pesawat naas itu, ia mengatakan, TNI AU sudah rutin berpatroli dengan mgikutsertakan anggota TNI, serta keluarga warga sipil yang kembali ke daerah tugas, yakni Malang, Madiun, Makassar dan Biak.
Rute penerbangannya, yakni dari Halim Perdanakusumah (Jakarta), Lanud Iswahyudi (Magetan), Lanud Hasanuddin (Makassar) dan terakhir Lanud Biak (Papua), katanya.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009