Bogor  (ANTARA News) - Hari pertama "Istana Bogor Open", Senin, diwarnai membludaknya para pengunjung yang dapat masuk ke Istana Kepresidenan Bogor.

Ribuan warga, baik dari Bogor maupun luar Bogor, secara bergantian dan tertib dalam beberapa kelompok, terus berdatangan untuk bisa menikmati suasana di dalam istana itu.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bogor H Ade Syarif Hidayat melepas pemberangkatan pertama warga yang masuk ke Istana Bogor, ditandai dengan penyerahan karcis masuk Istana yang diterima secara simbolis oleh dua orang perwakilan peserta.

Sebelum berjalan kaki menuju Istana Bogor, warga harus antre di halaman Gedung DPRD Kota Bogor Jalan Kapten Muslihat.

Dari halaman Gedung DPRD warga berjalan kaki masuk ke istana melalui pintu masuk samping Istana Bogor Jalan Ir H Juanda.

Ade Syarif Hidayat menjelaskan bahwa setiap hari warga yang diberangkatkan berjumlah delapan kelompok, dimana setiap kelompoknya diberangkatkan 300 orang, dimulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 13.00WIB.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan "Istana Bogor Open" sudah rutin dilaksanakan setiap tahun menjelang HUT Bogor yang diperingati setiap 3 Juni.

"Untuk pelaksanaan tahun ini sekaligus pula sebagai ajang wisata karena selain masuk ke Istana Kepresidenan Bogor, warga juga diajak berjalan-jalan menikmati indahnya ke Kebun Raya Bogor secara gratis,"katanya.

"Bahkan turis mancanegara, seperti Jepang dan Korea juga tertarik," kata Ade lalu menyebut untuk tahun ini jumlah peserta yang mendaftarkan diri mencapai 22 ribu orang lebih.

"Istana Bogor Open" diadakan Pemerintah Kota Bogor bekerjasama dengan Rumah Tangga Istana Bogor.

Pada tahun 2009 ini Istana Bogor dibuka untuk umum pada tanggal 18, 19, 20, 25, 26, 27, dan 28 Mei 2009 atau dibuka selama tujuh hari kerja karena pada Jumat, Sabtu, dan Minggu diliburkan sesuai SOP (standar operasi pelaksanaan) dari rumah tangga istana kepresidenan di pusat.

Mengenai syarat bagi masyarakat yang berkunjung ke Istana Bogor tidak diperkenankan membawa tas, termasuk makanan dan kamera.

Pihak panitia menyediakan jasa penitipan barang, namun tidak bertanggung jawab atas kehilangan barang pengunjung sehingga perlu disimpan dengan baik.

Persyaratan lainnya, batas usia pengunjung minimal 10 tahun, berpakaian bebas rapi dan sopan, dan dilarang memakai sandal, celana jins dan berkaus oblong.

Lokasi pendaftaran dipusatkan di Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bogor Jalan Kapten Muslihat Nomor 21, Bogor Tengah, telepon (0251) 8321075 pesawat 285, (0251) 4802695 (Eva Suminar),  081315015700 (Istadi), atau melalui e-mail padhuka_bgr@yahooo.com.

Selain di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, masyarakat bisa mendaftarkan ke ke Kantor Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Kota Bogor atau Kantor Walikota Bogor di Jalan Ir H Juanda No 10 Bogor telepon (0251) 8321075 pesawat 214 dan 08568529095 (Sumantri). (*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009