PKB salurkan Rp50 juta kepada TKI di Malaysia

Kami kirimkan uang tunai sebesar Rp50 juta secara bertahap

Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar meminta agar para pekerja migran Indonesia atau tenaga kerja Indonesia di Malaysia dapat diberikan bantuan.

Untuk itu, Pengurus Pusat PKB pun segera berangkat untuk mendata dan melakukan pengiriman bantuan uang tunai sebesar Rp50 juta kepada 100 buruh harian lepas asal Indonesia di sektor konstruksi Senai, Johor, Malaysia yang mengalami kesulitan sejak diberlakukannya lockdown oleh pemerintah Negeri Jiran tersebut.

"Kami kirimkan uang tunai sebesar Rp50 juta secara bertahap," kata Ketua DPP PKB bidang Tenaga Kerja dan Migran, Dita Indah Sari melalui pesan singkat kepada ANTARA di Jakarta, Rabu.

Dalam pengiriman bantuan itu, kata Dita, pihaknya menggunakan sistem transfer bank dan uang didistribusikan kepada TKI/ PMI melalui kelompok-kelompok kerja yang sudah didata.

"Untungnya ada bank di sana yang masih buka. Kami sudah mendata kelompok-kelompok TKI/PMI lainnya, terutama di kebun-kebun kelapa sawit. Segera kami kirimkan bantuan juga," lanjut Dita.

Dita mengatakan bantuan itu bentuk kepedulian Pengurus Pusat PKB kepada pekerja migran Indonesia di Malaysia. Apalagi sebelumnya, Ketum PKB Muhaimin Iskandar pernah lima tahun jadi Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia.

"Jadi bisa paham sulitnya mereka dalam kondisi semacam ini. Semoga bisa sedikit meringankan. Setiap laporan yang masuk akan kami tindak lanjuti dengan pengiriman bantuan," ujar Dita.

Ia juga mengatakan bantuan itu telah diterima oleh perwakilan PKB di Malaysia, dan telah diserahkan kepada para TKI/PMI yang membutuhkan.

Sementara itu, Koordinator PMI di Johor, Malaysia, Abdul Afif menyampaikan terima kasih ketika PKB mengirimkan bantuan langsung berbentuk uang tunai yang disalurkan melalui rekening bank.

"Saya atas nama pribadi, atas nama PMI, juga atas nama DPAC PKB Johor Malaysia mengucapkan banyak terimakasih kepada Ketua Umum DPP PKB Bapak Muhaimin Iskandar, Bapak Hanif Dhakiri, dan Ketua DPP PKB Ibu Dita Indah Sari," tutur Afif melalui pesan elektronik yang diterima di Jakarta, Rabu (8/4).

Afif mengatakan bahwa bantuan untuk PMI yang ada di Johor, Malaysia, sangatlah berarti di tengah kondisi sulit yang terjadi akibat wabah virus Corona (COVID-19).