Makassar (ANTARA News) - Reserse mobile (Resmob) Polda Sulawesi Selatan dan Barat berhasil meringkus salah seorang tersangka pencurian dan kekerasan (curas) yang sudah lama menjadi target operasi (TO) polisi karena selalu mengaku sebagai polisi setiap kali beraksi.
"Tersangka sudah lama kita jadikan target operasi, dia sudah lama diincar dan baru sekarang tersangka bisa diringkus," ujar Kanit Resmob Polda Sulselbar, Kompol Syamsu Arib, di Makassar, Rabu.
Dijelaskannya, tersangka Ham (29) warga Jalan Mallengkeri, Makassar, yang sering mengaku berprofesi sebagai polisi ini tertangkap berkat informasi warga yang menyebutkan ada oknum polisi berpakaian dinas berniat mencuri dan memeras di Jalan Mallengkeri, Makassar.
Warga yang mengetahui gelagat perilaku tidak beres oknum itu kemudian melaporkannya ke polisi hingga akhirnya anggota resmob berhasil meringkus Ham.
Saat akan dilakukan penangkapan, tersangka yang memakai seragam lengkap dengan pangkat Brigadir Polisi (Brigpol) tidak dapat menunjukkan identitas legalnya hingga akhirnya digelandang ke markas resmob Polda Sulselbar.
"Tersangka yang memakai seragam polisi dengan pangkat Brigpol itu tidak dapat menunjukkan identitas lengkapnya hingga akhirnya kami gelandang ke markas resmob," katanya.
Dalam melakukan aksinya itu dirinya selalu dibantu oleh tiga orang temannya yang lain yakni, Ic, Ro dan Yu.
"Saya dibantu oleh tiga orang teman saya dan sudah ada enam motor yang berhasil saya rampas dari tangan siswa-siswi itu. Semua motor yang berhasil saya rampas kemudian saya jual ke Kabupaten Jeneponto," katanya.(*)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009