Medan (ANTARA News) - Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed), Prof Syawal Gultom, mengatakan, profesi guru semakin diminati masyarakat, terlebih sejak pemerintah meluncurkan program sertifikasi guru.
"Guru yang lulus sertifikasi akan mendapatkan tunjangan profesi sebesar satu kali gaji. Hal ini tentu saja membawa efek yang sangat sigifikan terhadap peningkatan kesejahteraan guru sehingga tidak mengherankan bila profesi guru semakin diminati," katanya di Medan, Rabu.
Ia mengatakan, meningkatnya minat masyarakat menjadi guru juga dapat dilihat dari tingginya persentase calon mahasiswa yang mendaftar di Unimed.
Laporan akhir pelaksanaan Seleksi Nasional Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2008 menyatakan, rasio calon mahasiswa yang diterima dan yang melamar melalui jalur SNMPTN di Unimed naik 4,68 persen untuk kelompok IPA dan 5,36 persen untuk kelompok IPS.
Total pendaftar di Unimed untuk SNMPTN tahun 2008 mencapai 38.103 orang, terdiri atas 13.366 untuk IPA dan 24.737 untuk IPS.
"Hal ini juga menunjukkan Unimed semakin diminati calon mahasiswa," katanya.
Sertifikasi adalah proses pemberian sertifikat pendidik kepada guru oleh Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang terakreditasi dan ditetapkan pemerintah.
Unimed merupakan LPTK induk rayon II yang diberikan kewenangan dalam pelaksanaan sertifikasi guru di Sumut dan tahun ini merupakan tahun ketiga Unimed melaksanakan tanggung jawab itu.
Pada 2007 Unimed melakukan sertifikasi 12.002 guru dari Departemen Pendidikan dan 614 guru Departemen Agama, kemudian naik pada 2008 menjadi 12.405 guru dari Departemen Pendidikan dan 709 guru dari Departemen Agama.
"Mulai tahun akademik 2009/2010 Unimed juga akan menyelenggarakan Pendidikan Profesi dan Guru (PPG) dari berbagai bidang studi, yang pelaksanaannya terdistribusi pada 25 program studi di Unimed," katanya. (*)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009