pasien memiliki riwayat kontak erat dengan pasien 01
Mataram (ANTARA) - Jumlah pasien positif virus Corona atau jenis baru COVID-19 di Nusa Tenggara Barat bertambah dua orang yang berasal dari Kabupaten Lombok Timur sehingga secara keseluruhan jumlahnya menjadi 10 orang.
"Bahwa pada hari ini Senin (6/4) kami telah menerima konfirmasi 2 orang pasien dalam pengawasan (PDP) positif COVID-19," kata Sekretaris Daerah (Sekda) NTB, H Lalu Gita Ariadi di Mataram, Senin.
Sekda menyebutkan, dua PDP yang dinyatakan positif tersebut atas nama Ny. NM, perempuan berusia 28 tahun. Selanjutnya, atas nama MI, laki-laki berusia 41 tahun. Keduanya merupakan warga Kabupaten Lombok Timur.
"Kedua pasien memiliki riwayat kontak erat dengan pasien 01. Dalam 14 hari terakhir sebelum sakit, pasien tidak pernah bepergian ke daerah terjangkit COVID-19," terangnya.
Baca juga: Pria Bulgaria positif COVID-19 dirawat di RSUD Kota Mataram
Baca juga: Kepala Diskominfotik: Jumlah PDP di NTB bertambah
Saat ini kedua pasien dirawat di ruang isolasi di RSUD dr. R. Soedjono, Selong Kabupaten Lombok Timur dengan kondisi baik.
Ia mengatakan, dengan adanya tambahan dua kasus terkonfirmasi positif COVID-19, maka jumlah pasien positif di NTB sampai dengan saat ini menjadi 10 orang.
"Untuk menghindari penularan lebih lanjut, petugas kesehatan melakukan contact tracing terhadap semua orang yang pernah kontak dengan pasien-pasien yang bersangkutan," jelasnya.
Sekda berharap kepada semua lapisan masyarakat untuk tetap tenang, selalu menggunakan masker dalam setiap aktivitas, menghindari keramaian, dan menjaga kesehatan dengan melakukan pola hidup bersih dan sehat serta mengurangi aktivitas di luar rumah.
Baca juga: NTB alokasikan Rp80 miliar untuk warga miskin atasi dampak COVID-19
Baca juga: Jumlah PMI pulang kampung ke NTB capai 1.305 orang
Baca juga: Empat PDP di NTB meninggal dunia
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020