Padang, (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat menyatakan 26 orang siswa Setukpa yang menjalani karantina di SPN Padang Besi Polda Sumbar dalam keadaan sehat

Kabid Dokkes Polda Sumbar Kombes Pol dr Sucipto di Padang, Minggu mengatakan selama menjalani karantina mereka akan rutin melaksanakan olahraga, pemberian vitamin, berjemur dan lainnya

Selain itu kesehatannya akan terus dilakukan pemantauan untuk memastikan muncul atau tidaknya gejala.

Baca juga: Pusdokkes Polri pantau perkembangan kesehatan 300 siswa Setukpa ODP

“Status mereka hanya menjalani karantina saja karena memang protapnya begitu," kata dia

Ia menjelaskan status karantina berbeda dengan isolasi. Kalau karantina, itu untuk yang sehat sedangkan yang diisolasi, untuk yang sakit.

Ia mengatakan setelah menjalani karantina mereka akan kembali berkumpul dengan keluarganya.

"Jadi ke-26 siswa ini dipastikan kondisinya sehat dan tidak ada terpapar virus,” kata dia

Sementara itu terkait 20 orang siswa yang tidak dipulangkan, Kombes Pol Sucipto menuturkan mereka dikarantina di Lemdikpol Sukabumi lantaran dari hasil "rapid test" hasilnya positif terkena virus.

Ia menerangkan hasil tes itu belum dapat dipastikan terpapar virus corona lantaran harus dilakukan pemeriksaan lanjutan.

“Yang 20 orang itu ada gejala batuk, flu dan lainnya. Mereka akan di rontgen paru-parunya dan dilakukan uji swab. Saat ini dikarantina di bangunan sekolah Lemdikpol Sukabumi sambil menunggu hasil,” kata dia.


Baca juga: Hukum kemarin, 13.430 napi bebas hingga 300 siswa Setukpa ODP
Baca juga: Polda sebut 26 siswa Setukpa asal Sumbar jalani karantina di SPN
Baca juga: Sembilan siswa Setukpa yang dirawat di RS membaik

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2020