Jakarta (ANTARA) - Walt Disney Co akan merilis film live-action "Mulan" di bioskop pada Juli dan "Black Widow" Marvel akan tayang pada November, kata perusahaan yang harus menggeser jadwal tayang akibat virus corona.
Dari berbagai perubahan, Disney menunda peluncuran film baru "Indiana Jones" selama setahun menjadi Juli 2022, kata Disney dalam keterangan resmi seperti dilansir dari Reuters.
Bioskop-bioskop di seluruh dunia sedang ditutup dan produksi film juga ditunda untuk membantu mencegah penyebaran virus corona.
Baca juga: Disney akan "rumahkan" beberapa karyawan karena pandemik corona
Baca juga: Bos Disney sumbangkan seluruh gaji untuk lawan corona
Studio-studio di Hollywood optimistis bioskop akan kembali beroperasi pada akhir Juli. Disney menjadwalkan debut "Mulan", yang harusnya tayang bulan lalu, menjadi 24 Juli.
Sementara film baru "SpongeBob" akan tayang pada 31 Juli dan "Wonder Woman 1984" bakal dirilis pada 14 Agustus.
"Black Widow" yang dibintangi Scarlett Johansson rencananya ditayangkan pada musim panas yang bertabur film-film, periode paling menguntungkan di bioskop untuk Hollywood, yakni 1 Mei.
Akibat virus corona, film itu digeser penayangannya menjadi 6 November, tanggal yang awalnya jadi jatah film "The Eternals".
Akhirnya Disney menggeser "Eternals" menjadi 12 Februari 2021 dan menunda beberapa film Marvel lain beberapa bulan.
"Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings" akan tayang pada 21 Mei 2021, sementara "Doctor Strange and the Multiverse of Madness" tayang pada 5 November 2021 dan "Thor: Love and Thunder" tayang pada 18 Februari 2022.
Sedangkan debut "Jungle Cruise," live-action yang dibintangi Dwayne Johnson dan Emily Blunt,"ditunda dari musim panas ini menjadi 30 Juli 2021.
Disney juga akan membatalkan rilis bioskop film "Artemis Fowl" dan mendistribusikannya ke layanan streaming Disney+.
Baca juga: Peluncuran Disney Plus ditunda di Prancis karena pandemik corona
Baca juga: "Onward", "Sonic the Hedgehog" akan dirilis digital lebih awal
Baca juga: Disney tunda produksi beberapa film "live-action"
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020