"Kami umumkan bahwa Dewan Direktur ADB menyetujui pembentukan Countercyclical Support Facility (CSF) dengan dana sebesar 3 miliar dolar AS," kata Presiden ADB, Haruhiko Kuroda di Nusa Dua Bali, Sabtu.
Ia menyebutkan, CSF akan menyediakan pinjaman darurat lebih cepat dan lebih murah dibanding fasilitas pinjaman ADB yang ada saat ini.
"Saya yakin fasilitas ini akan sangat disambut baik untuk membantu ekonomi yang memburuk dan terutama melindungi penduduk miskin dari dampak terburuk krisis," katanya.
Ia menyebutkan, fokus pembahasan dewan direktur dan dewan gubernur ADB dalam beberapa waktu ke depan akan lebih fokus pada krisis ekonomi global yang menimbulkan dampak serius bagi negara-negara berkembang di kawasan Asia Pasifik.
"Hari ini kami akan menerbitkan laporan berisi tanggapan ADB terhadap krisis ekonomi global, dan kami mengumumkan produk baru yang dirancang khusus sebagai instrumen countercyclical untuk menghadapi dampak buruk krisis," katanya. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009
Kalo tidak...bukannya membantu tapi mencekik dibalik kata-kata membantu...