Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah menargetkan produksi minyak Blok Cepu, Bojonegoro, Jawa Timur, sebesar 20 ribu barel per hari bisa dimulai Agustus 2009 atau mundur dari jadwal sebelumnya Juni 2009, kata Dirjen Migas Departemen ESDM Evita Legowo di Jakarta, Jumat.

"Sesuai jadwal, kilang BBM yang dibangun TWU (PT Tri Wahana Utama) dengan kapasitas 6.000 barel per hari baru beroperasi September 2009. Jadi, produksi minyak sudah bisa dimulai Agustus 2009," katanya.

Wakil Kepala Badan Pelaksana Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) Abdul Muin mengatakan, molornya produksi pertama Cepu dikarenakan permasalahan pengadaan kilangnya.

"Mereka terhambat karena terkena imbas krisis global," katanya seraya menyatakan hari ini akan rapat dengan Mobil Cepu Limited untuk memastikan waktu produksi pertama itu.

Sebelumnya, pemerintah menargetkan produksi Cepu sebesar 20.000 barel per hari pada Februari 2009, namun kemudian mundur Juni 2009 karena permasalahan yang sama.

Dari total produksi itu, 10.000 barel per hari diantaranya akan masuk fasilitas Pertamina dan 6.000 barel per hari diproses di kilang mini TWU.

Blok Cepu baru berproduksi puncak sebesar 165.000 barel per hari pada 2012-2013. (*)

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009