seluruh masyarakat menjaga imunitas tubuh, demi melawan COVID-19

Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan merilis delapan orang pasien di Sulsel dinyatakan sembuh dari virus corona baru atau COVID-19, terdiri dari lima pasien dalam pengawasan (PDP) dan tiga positif COVID-19.

"Sudah ada delapan yang sembuh. Lima PDP dan tiga yang positif. Dari tim dokter, tim medis, semua sudah maksimal," kata Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah di Posko Penanganan COVID-19, Rabu.

Ia menyampaikan tiga pasien dan lima PDP tersebut telah dipulangkan. Nurdin berharap seluruh masyarakat menjaga imunitas tubuh, demi melawan COVID-19.

Baca juga: Ajak bantu tenaga medis, ACT Sulsel-TDA galang dana kebutuhan APD

Baca juga: Dana calhaj Sulsel siap dikembalikan bila ibadah haji 2020 ditiadakan

Baca juga: Gugus Tugas: Warga Sulsel jangan menolak jenazah COVID-19

Nurdin Abdullah tidak lupa menyampaikan apresiasi atas kerja keras dokter dan tenaga medis lainnya, yang sudah bekerja secara maksimal menangani pasien COVID-19.

"Kita berharap masyarakat menjaga imunitas tubuhnya. Sekali lagi saya menyampaikan, imunitas tubuh kita harus dijaga. Walaupun positif, itu kan belum tentu mereka berbahaya. Kita harus melawan ini, karena masa inkubasi 14 hari," ujarnya.

Menurutnya, melakukan isolasi diri merupakan jalan terbaik agar terhindar dari virus mematikan ini. Bagi yang sudah terjangkit virus corona ini, agar tidak menganggap COVID-19 ini sebagai aib keluarga atau pribadi.

"Isolasi mandiri itu jauh lebih baik. Jadi saya minta sekali lagi, korban meninggal disebabkan oleh COVID-19 itu bukan aib dan virus juga tidak menyebar kalau mereka sudah dikuburkan," ujarnya.

Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020