Jakarta (ANTARA) - Penerus iPhone SE (2016), iPhone 9 yang telah lama dinanti kehadirannya, kabarnya akan dirilis dalam waktu dekat, pada pertengahan bulan ini.
Beberapa pekan lalu sebuah laporan menyebutkan bahwa ponsel tersebut ditunda hingga batas waktu yang belum ditentukan karena wabah virus corona, namun tampaknya Apple mungkin telah berubah pikiran.
Menurut laporan terbaru, dikutip dari GSM Arena, Rabu, Apple kabarnya telah mengadakan pertemuan internal untuk membahas soal kelanjutan peluncuran perangkat baru tersebut.
Pertemuan tersebut menghasilkan kesimpulan bahwa iPhone 9 akan diluncurkan pada 15 April, dan akan mulai tersedia pada 22 April.
Baca juga: Produksi iPhone tertunda akibat "lockdown" di India
Baca juga: Pabrik Apple buka, kekhawatiran soal permintaan iPhone muncul
Tidak jelas apakah perusahaan berencana mengadakan acara daring untuk peluncuran tersebut, atau hanya akan mengeluarkan siaran pers.
iPhone 9 diperkirakan akan dijual mulai dari 349 dolar AS (sekitar Rp5,8 juta) atau 399 juta dolar AS (sekitar Rp6,6 juta), sehingga ponsel tersebut akan masuk dalam perang harga perangkat kelas menengah.
Dari segi desain, iPhone 9 diharapkan hadir dengan tampilan “masa lalu,” membawa bezel layar yang besar, sensor Touch ID pada home button, seperti yang ada pada iPhone 8 ataupun versi yang lebih tua.
Namun, dikarenakan saat ini dunia tengah menghadapi pandemi virus corona secara global, cukup banyak yang mengatakan bahwa rencana Apple tersebut kemungkinan akan berubah lagi.
Google juga kabarnya juga segera mengumumkan Pixel 4a, sehingga dapat bertarung dengan iPhone 9 untuk mendapatkan hati para pengguna yang tidak ingin membayar dua atau tiga kali lipat untuk sebuah ponsel pintar, terutama dalam situasi pandemi saat ini.
Baca juga: Diakuisisi Apple, aplikasi cuaca Dark Sky hilang dari Android
Baca juga: Apple izinkan karyawan kembangkan produk di rumah
Baca juga: Apple dituduh edarkan lagu bajakan via iTunes
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020