Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah menginginkan saham divestasi PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) tahun 2008 dan 2009 dalam satu harga.
Dirjen Mineral, Batubara, dan Panas Bumi Departemen ESDM Bambang Setiawan usai mendampingi Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro menerima pemilik Grup Rajawali, Peter Sondakh di Jakarta, Selasa mengatakan, harga divestasi saham tahun 2008 yang ditawarkan NNT, terlalu mahal.
"Kami minta mereka (Newmont) mengajukan harga saham tahun 2008 dan 2009 dalam satu harga saja, karena harga 2008 sudah tinggi sekali," katanya.
Menurut dia, Newmont mengajukan harga saham divestasi tahun 2008 sebesar tujuh persen senilai 426 juta dolar AS dan 2009 sebesar tujuh persen senilai 348 juta dolar AS.
Bambang mengatakan, pemerintah juga tengah membahas harga saham Newmont yang wajar.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif ReforMiner Institute Pri Agung Rakhmanto menilai, aset NNT yang diklaim mencapai 4,9 miliar dolar AS terlalu mahal.
Ia mengatakan, berdasarkan laporan keuangan NNT tahun 2008, total aset Newmont Mining Corporation (NMC) sebagai induk perusahaan NNT adalah 15,839 miliar dolar AS.
Sementara, nilai aset NMC yang ada di Indonesia termasuk NNT dan PT Newmont Minahasa Raya (NMR) adalah 17 persen. "Dengan acuan tersebut, seharusnya aset NNT dan NMR hanya 2,693 miliar dolar AS," katanya.
Newmont telah memaparkan nilai asetnya tersebut di depan tim harga saham divestasi Newmont yang dibentuk pemerintah.
Dengan nilai aset 4,9 miliar dolar AS tersebut maka bisa dihitung harga tujuh persen saham divestasi NNT tahun 2009 adalah sebesar 348 juta dolar AS atau masih sama dengan penawaran sebelumnya.
Arbitrase internasional memutuskan NNT wajib mendivestasikan 17 persen saham divestasi tahun 2006 hingga 2008 dalam waktu 180 hari sejak 31 Maret 2009.
Perinciannya adalah tiga persen saham 2006, tujuh persen saham 2007, dan tujuh persen saham 2008.
Pemerintah dan NNT telah menyepakati harga saham divestasi tahun 2006 dan 2007. Sedang saham divestasi 2008, NNT baru tahap menawarkan ke pemerintah.
Kesepakatan harga tiga persen saham tahun 2006 adalah 109 juta dolar AS dengan nilai aset 3,63 miliar dolar AS dan tujuh persen saham 2007 senilai 282 juta dolar AS dengan aset 4,03 miliar dolar AS.
Sedang, tujuh persen saham tahun 2008, NNT sudah menawarkan harga 426 juta dolar AS dengan nilai aset 6,09 miliar dolar AS.
NNT juga sudah menawarkan harga saham divestasi tahun 2009 sebesar tujuh persen senilai 348 juta dolar AS dengan aset 4,97 miliar dolar AS. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009