New York (ANTARA News/AFP) - Salah satu dari pesawat-pesawat udara berbadan lebar Presiden Amerika Serikat Barack Obama yang dikawal dua pesawat tempur, menimbulkan kepanikan pada Senin karena terbang rendah di atas kota New York sehingga memicu evakuasi kantor-kantor di kota yang masih ditakutkan oleh serangan 9/11.
Pesawat-pesawat yang terbang rendah dengan suara berdengung keras di beberapa bagian selatan Manhattan dan Hudson River selama sekitar 30 menit itu ternyata sedang melakukan latihan.
"Kelompok pesawat presiden melakukan pengambilan foto udara di kota New York hari ini," kata juru bicara Angkatan Udara AS Mayor Richard Johnson.
Administrasi Penerbangan Federal (FAA) menyebut manuver itu "photo op."
"Departemen Pertahanan sedang melakukan `photo op` dengan mengerahkan dua jet tempur F-16 yang mengawal pesawat Boeing 747 versi militer dekat dengan Manhattan dan Patung Kebebasan," kata juru bicara FAA Jim Peters kepada AFP.
"Manuver itu bukan darurat dan telah dikoordinasikan terlebih dahulu dengan FAA dan para pejabat negara dan lokal," tambahnya.
Seorang juru bicara kepolisian membenarkan beberapa orang di sejumlah kantor dievakuasi tanpa memberikan angka sebenarnya dan mengatakan,"Saya kira orang-orang jadi panik."
Para pembajak menabrakkan dua pesawat ke menara kembar Pusat Perdagangan Dunia (WTC) di New York pada 11 September 2001, yang menghancurkan gedung itu dan menewaskan 3.000 orang.(*)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009