Jakarta (ANTARA News) - Mantan wakil presiden, Hamzah Haz, bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Kantor Kepresidenan di Jakarta, Senin.
Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam itu Hamzah yang pernah menjadi wakil presiden pada era presiden Megawati Soekarnoputri itu mengaku hanya membicarakan masalah kebangsaan dengan Presiden Yudhoyono.
Menurut Hamzah, ia membicarakan peningkatan moral bangsa yang perlu dilakukan dimulai dari jajaran para pemimpin.
"Saya minta itu dijadikan prioritas yang utama oleh siapa pun, jangan hanya ekonomi, politik dan keamanan saja," ujarnya.
Selain itu, lanjut Hamzah, keduanya membicarakan masalah Daftar Pemilih Tetap pada Pemilu Legislatif.
Hamzah meminta agar persoalan DPT tidak terulang lagi pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 8 Juli 2009 sehingga semua rakyat yang mempunyai hak pilih tidak kehilangan hak mereka.
Hamzah yang mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengaku tidak membicarakan masalah politik dengan Presiden Yudhoyono.
Dalam pembicaraan itu, Hamzah mengaku tidak dibicarakan tentang kemungkinan koalisi antara PPP dan Partai Demokrat.
"Saya tak punya hak untuk itu, saya serahkan semua teman di DPP. Intinya, cari calon presiden yang punya misi untuk memulihkan akhlak dan moral bangsa," ujarnya.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009