Palu (ANTARA News) - Grup Band ST 12 tampil memukau di hadapan ribuan penggemarnya di lapangan Madani Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Minggu (24/4) malam.

Charly, sang vokalis, mengawali konsernya dengan lagu Ruang Hidup dari album pertamanya. Ribuan fans berat ST 12 pun menyambutnya dengan tepuk tangan meriah.

Menyusul lagu Jalan Terbaik yang dinyanyikan sang vokalis sambil memainkan gitar akustiknya.

Suasana di lapangan Madani makin riuh saat grup band asal Bandung itu menunjukkan aksinya dengan memainkan alat musik masing-masing.

Band yang beranggotakan Charly, Pepep, dan Pepeng itu memadukan permainan alat musiknya sehingga mengeluarkan nada-nada musikal yang harmonis yang disesuaikan jangkauan vokal sang vokalis.

Charly sesekali juga meminta penonton untuk bernyanyi bersama. Pengunjung semakin bersemangat ketika vokalis bernama lengkap Charly van Houten ini mengarahkan mikroponnya ke arah pengunjung. Ribuan penonton pun bernyanyi bersama.

Pertunjukan yang berlangsung 90 menit dan dimulai sejak pukul 21.00 Wita itu ditutup dengan lagu Aku Masih Sayang yang tentu saja sudah akrab di telinga penggemarnya.

Konser yang bertajuk "one music for one peace" ini juga ditonton para fans dari Sulawesi Barat, Gorontalo dan beberapa orang dari Kalimantan. Akibat membludaknya pengunjung, beberapa di antaranya pingsan.

Namun semuanya sudah diantispasi oleh tim medis yang sudah disiapkan panitia penyelenggara.

ST 12 sebelumnya pernah akan menggelar pertunjukan di Kabupaten Sigi pada 14 Februari lalu. Karena sang vokalis sakit menjelang pertunjukkan, kegiatan yang sudah dinanti ribuan orang itupun terpaksa ditunda.

Mohammad Syafar, ketua panitia acara tersebut, mengatakan pihaknya sudah berulang kali akan menggelar pertunjukkan ST 12 di Kabupaten Sigi semenjak sang vokalis mendadak jatuh sakit.

"Saat itu, suasana perpolitikan sangat ramai menjelang pemilu legislatif, jadi kami baru bisa mendapatkan ijin dari polisi setelah itu," katanya.

Secara keseluruhan konser tersebut berlangsung aman, meriah dan tertib dengan pengawalan 1.000 aparat keamanan.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009