total terdapat 168 penerbangan yang beroperasi di YIA

Jakarta (ANTARA) - Pengoperasian secara penuh Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) di Kulonprogo, Minggu, berjalan lancar yang sebagian besar merupakan pindahan penerbangan komersial pesawat jet di Bandara Adisutjipto.

Hari pertama pengoperasian penuh YIA dilakukan oleh Batik Air ID 6371 pukul 06.10 WIB tujuan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta. Sedangkan jadwal kedatangan pertama adalah Lion Air JT 544 pukul 06:05 WIB dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta.

"Dengan beroperasi penuhnya YIA, terdapat 130 jadwal penerbangan domestik dan delapan jadwal penerbangan internasional Bandara Adisutjipto yang dipindahkan operasionalnya ke YIA, sehingga total terdapat 168 penerbangan yang beroperasi di YIA," kata Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.

Namun terdapat 53 permintaan pembatalan penerbangan (cancel flight) dari pihak maskapai akibat pandemi COVID-19 sehingga jumlah penerbangan di YIA tersisa 115 penerbangan domestik. Untuk penerbangan internasional di YIA, terdapat penghentian operasional sementara dari pihak maskapai hingga 11 Mei mendatang sebagai upaya pencegahan penyebaran lebih jauh COVID-19.

Sedangkan di Bandara Adisutjipto, terdapat penambahan penerbangan dengan pesawat baling-baling menjadi total 59 penerbangan dari 29 penerbangan dengan rute dari dan ke Bandung sebanyak 19 penerbangan (Citilink, Wings Air, Nam Air, dan Trans Nusa), Jakarta-Halim Perdanakusuma sebanyak 10 penerbangan (Citilink), Malang sebanyak 4 penerbangan (Citilink dan Trans Nusa), dan Surabaya sebanyak 26 penerbangan (Wings Air, Citilink, dan Trans Nusa).

Dengan beroperasinya YIA ini maka mulai 29 Maret 2020 YIA akan beroperasi selama 24 jam dan akan melayani penerbangan niaga (komersil) berjadwal dan tidak berjadwal rute dalam negeri dan luar negeri untuk pesawat jenis jet dan propeller.

Juga penerbangan nonniaga (nonkomersil) atau carter, rute luar negeri (VIP dan NonVIP) dan penerbangan kargo komersial dan nonkomersil baik dalam negeri dan luar negeri.

Sedangkan waktu operasional Bandara Internasional Adisucipto, akan mengalami perubahan dari semula pukul 05:00 WIB – 21:00 WIB menjadi pukul 05:00 WIB – 18:00 WIB, dan hanya akan melayani penerbangan komersil berjadwal dan tidak berjadwal dalam negeri untuk pesawat jenis propeller, penerbangan nonkomersil (carter) dalam negeri, serta penerbangan nonkomersil (carter) luar negeri (VIP dan VVIP)

Pengoperasian penuh YIA ini merupakan prestasi penting bagi Angkasa Pura I mengingat kondisi Bandara Adisucipto yang sudah mengalami lack of capacity (8 juta penumpang dengan kapasitas yang hanya untuk 1,8 juta per tahun).

Perpindahan seluruh penerbangan ke YIA di tengah situasi seperti saat ini juga merupakan upaya mitigasi untuk mengurangi risiko penularan COVID-19 di tengah padatnya penumpang dan sempitnya ruang untuk menerapkan konsep menjaga fisik dengan maksimal di Bandara Adisutjipto.

Operasional penuh YIA ini juga dilaksanakan tanpa melakukan kegiatan seremonial, dan konferensi pers hanya dilakukan secara virtual pada Sabtu (28/3), untuk mengurangi risiko penularan COVID-19.

Baca juga: 53 penerbangan batal terbang dari Bandara Internasional Yogyakarta
Baca juga: Operasi 29 Maret, Bandara Yogyakarta didukung transportasi multimoda
Baca juga: Bandara Internasional Yogyakarta beroperasi penuh 29 Maret

Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020