Semarang (ANTARA News) - Puluhan mahasiswi Universitas Negeri Semarang (Unnes), Selasa, memperingati Hari Kartini yang jatuh pada hari ini dengan menggelar aksi simpatik bertemakan "Wanita Berkarya dan Berbudaya".

Aksi yang melibatkan sekitar 60 mahasiswi yang tergabung dalam Aliansi Wanita Peduli Bangsa Unnes tersebut, dilakukan dengan memakai baju batik dan berjalan kaki berkeliling kampus Unnes, sambil membagikan bunga dan meminta dukungan dengan pembubuhan tanda tangan.

Koordinator aksi, Arnida Farahtika mengatakan, pemakaian batik tersebut adalah bentuk penghargaan terhadap budaya Jawa dan menghormati sosok Kartini.

"Meskipun dahulu Kartini memang memakai kebaya, namun kami menganggap pemakaian batik tidak mengurangi penghormatan terhadap sosok Kartini," katanya.

Aksi simpatik tersebut mendapat apresiasi cukup besar dari kalangan civitas akademika Unnes, terbukti dengan banyaknya tanda tangan bukti dukungan yang dibubuhkan.

Ia mengatakan, perempuan sebenarnya memiliki potensi yang besar untuk ikut berkontribusi dalam pembangunan dan berbagai lini kehidupan.

"Namun, harus tetap memperhatikan fitrahnya sebagai kaum perempuan," katanya.

Humas Aliansi Wanita Peduli Bangsa Unnes, Nani Lestari mengatakan, sampai saat ini masih banyak kaum perempuan yang terlalu sibuk dengan urusan salon kecantikan, atau urusan domestik dalam keluarga.

"Meskipun, banyak juga yang sudah berkecimpung dan berkarya di berbagai bidang pekerjaan publik," katanya.

Namun, sayangnya mereka (kaum perempuan, red.) justru melupakan fitrahnya sebagai kaum perempuan karena terlalu sibuk dengan urusan pekerjaan, kata Nani.

Peringatan Hari Kartini, katanya, merupakan momentum yang tepat menyadarkan para perempuan untuk meningkatkan potensi diri, sehingga dapat memberikan kontribusi di bidang pembangunan.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009