saat erupsi kondisi angin agak tenang

Magelang (ANTARA) - Wilayah Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Jumat malam, kembali diguyur hujan abu setelah terjadi erupsi Gunung Merapi.

Petugas Pengamatan Gunung Merapi Pos Babadan, Yulianto di Magelang, Jumat malam, mengatakan telah terjadi erupsi Gunung Merapi pukul 21.46 WIB.

Erupsi tercatat di seismograf dengan amplitudo 40 mm dan durasi 180 derik. Teramati kolom erupsi setinggi 1.000 meter di atas puncak Merapi condong ke arah barat.

Baca juga: Erupsi Gunung Merapi tidak berdampak pada tiga bandara
Baca juga: BPPTKG sebut letusan Gunung Merapi pada Jumat minim gejala awal

Menurut dia erupsi malam ini lebih kecil dibanding erupsi yang terjadi pada Jumat siang pukul 10.56 WIB dengan ketinggian kolom sekitar 5.000 meter di atas puncak Merapi.

Ia menyebutkan beberapa wilayah yang terdampak hujan abu di wilayah Kecamatan Dukun, antara lain Babadan dan Kalibening.

"Saat erupsi kondisi angin agak tenang sehingga radius hujan abu dekat, di sekitaran Merapi saja," katanya.

Ia menyampaikan area dalam radius 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi tetap tidak boleh ada aktivitas manusia.

Baca juga: Erupsi Merapi tidak sampai ganggu aktivitas warga Selo di Boyolali
Baca juga: Hujan abu guyur wilayah Dukun Kabupaten Magelang
Baca juga: Gunung Merapi meletus dengan tinggi kolom asap 5.000 meter

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020