ACT gelar operasi makan gratis untuk warga terdampak COVID-19

ini saatnya untuk menjadi pelaku kedermawanan

Makassar (ANTARA) - Lembaga sosial Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sulawesi Selatan bersama MRI (Masyarakat Relawan Indonesia) mendistribusikan paket makanan gratis untuk masyarakat.

Melalui keterangan resminya di Makassar, Jumat, ACT telah mendistribusikan 438 paket makan gratis di beberapa titik implementasi se-Kota Makassar sejak Rabu (25/03) hingga sekarang. Dananya bersumber dari donasi publik yang didistribusikan melalui ACT Sulsel.

"Aksi ini akan terus diikhtiarkan sampai waktu yang tidak ditentukan, dan ini tentu saja dengan mengajak siapapun yang ingin turut membantu dan memfasilitasi mereka yang terdampak," ujar Kepala Cabang ACT Sulsel, Faizal Agunisman.

Program bertajuk OMG (Operasi Makan Gratis) ini disalurkan dengan menggunakan mobil armada bantuan dari Kalla Rent Car. Armada ini sebagai bentuk kemitraan antara kedua pihak.

Selain aksi bagi-bagi makanan gratis, ACT Sulsel juga telah mengimplementasikan beberapa aksi untuk merespon penularan wabah yang bersumber dari Wuhan, China itu.

Beberapa aksi ACT Sulsel di antaranya donasi masker ke salah satu Rumah Sakit Umum Pemerintah di Kota Makassar, penyuluhan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) dan aksi disinfektanisasi oleh para relawan MRI Sulsel di beberapa daerah sejak Rabu (18/03) pekan lalu.

Menanggapi #BersamaLawanCorona, Faizal mengapresiasi aksi-aksi kepedulian yang sangat dibutuhkan di saat-saat emergency seperti ini.

“Kita sedang menghadapi pandemi global. Begitu banyak orang dari berbagai profesi yang terimbas. Ini saatnya untuk menjadi pelaku kedermawanan, bukan sekedar jadi penonton kebaikan," katanya.

Saat ini, kata Faizal, dunia membutuhkan kolaborasi yang berorientasi pelayanan umat. "Menjadikan pembasmian COVID-19 sebagai salah satu concern secara nasional, selain aksi lapangan, ACT juga terus terlibat aktif dalam aksi edukasi melalui media-media officialnya," katanya.

Data per hari ini (27/3/2020), di Indonesia terhitung sudah ada 893 pasien positif COVID-19 yang tersebar di 27 Provinsi termasuk di Sulsel, dengan 78 pasien meninggal dan 35 pasien sembuh.

Sementara itu, untuk wilayah Sulsel terdapat 285 Orang dalam pemantauan (ODP), 77 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 27 positif COVID-19.