Pekalongan (ANTARA News) -Seorang caleg Partai Amanat Rakyat Pekalongan, Jawa Tengah, Agus Panut(38) yang diduga depresi karena gagal dalam Pemilu 2009
menganiaya Suyanto (33) warga Kelurahan Sapura.
Budi Kristanto (43), kakak pelaku di Pekalongan, Kamis, mengatakan bahwa adiknya, Agus Panut dalam sepekan pekan terakhir ini hanya berdiam diri di dalam rumah.
"Namun, kami tidak tahu persis adanya peristiwa pemukulan terhadap korban Suyanto karena pelaku sekarang tidak berada di rumah," katanya.
Menurut dia, peristiwa aksi pemukulan itu terjadi, Rabu (15/4) sekitar pukul 22.30 WIB saat korban dengan warga lainnya sedang berada di pos keamanan lingkungan setempat.
"Informasi yang kami terima bahwa aksi pemukulan itu diduga akibat korban mengejek pelaku," katanya.
Agus Panut, katanya, semula menargetkan perolehan suara di TPS Kelurahan Sapura, Kota Pekalongan sebanyak 50-100 suara. Namun kenyataannya kader dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini hanya memperoleh lima suara.
Suyanto yang merupakan korban pemukulan membantah jika dirinya menjelek-jelekkan Agus Panut dan keluarganya.
"Sebagai tetangga pelaku, kami tidak ada maksud menjelekkan dirinya. Namun kami tidak tahu secara mendadak Agus Panut memukulinya sehingga kasusnya dilaporkan ke polsek," katanya.
Kapolsek Pekalongan Barat, AKP Sumarjo membenarkan adanya kasus pemukulan yang dilakukan oleh seorang calon legislatif, Agus Panut.
"Saat ini, kasusnya masih dalam pemeriksaan polisi dan kami masih memintai keterangan dari sejumlah para saksi," katanya. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009