Jakarta (ANTARA) - Tiffany Young, penyanyi sekaligus salah satu personel grup idola K-pop, Girls' Generation menyayangkan ada pandangan sarat rasisme terhadap orang-orang di Asia selama pandemi virus corona baru atau COVID-19.

"Tahun 2020 jadi masa emosional untuk kita semua. Aku sudah lakukan bagianku untuk tetap berada di rumah. Aku merasa sedih melihat rasisme terhadap warga Asia di seluruh dunia," tulis dia dalam laman Instagramnya, Rabu (25/3).

Pelantun "Magnetic Moon" itu berharap semua orang bisa mengedepankan kemanusiaan dan cinta di atas hal lain untuk melalui masa-masa drastis seperti ini.

"Kami berjuang bersama ini. dunia (saat ini) membutuhkan pelukan," tulis Tiffanny yang juga mengunggah foto dirinya bersama seekor anjing putih.

Tiffany debut bersama grup Girl's Generation pada tahun 2007. Kini, dia fokus pada karirnya sebagai solois yang mulai melebarkan sayap di Amerika Serikat.

.... 2020 has been an emotional free fall for us all. ive been doing my part to stay at home. it saddens me to see the racism Asians around the world are faced with, & i hope everyone can remember humanity and love above anything else through drastic times like this. we are fighting this together. the world needs a hug rn ❤️

A post shared by Tiffany Young (@tiffanyyoungofficial) on




Baca juga: Super Junior tunda konser di Jepang karena virus corona

Baca juga: Konser BTS batal gara-gara corona, ARMY tetap semangat kumpul-kumpul

Baca juga: Tiffany Young kirim pesan untuk penggemar Indonesia

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020