Jakarta (ANTARA) - Sejumlah perwakilan negara asing di Indonesia menyampaikan belasungkawa kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas kepergian sang Ibunda, Sudjiatmi Notomihardjo, yang mengembuskan napas terakhir di Solo, Rabu pukul 16.45 WIB.

Duta Besar Australia Gary Quinlan menyampaikan pesan duka cita melalui akun media sosial Twitter resmi miliknya, @DubesAustralia.

"Belasungkawa sedalam-dalamnya dari saya serta semua masyarakat Australia baik yang berada di Indonesia maupun di Australia kepada Presiden @jokowi dan keluarga atas kabar menyedihkan kepergian Ibunda, Sudjiatmi Notomihardjo. Turut berduka cita," tulis Quinlan dalam Bahasa Inggris.

Duta Besar Korea Selatan Kim Chang Beom menuliskan pesan serupa dalam platform media sosial yang sama, melalui akun @changbkim.

"Atas nama Kedutaan Besar Korea Selatan dan juga masyarakat Korea Selatan, saya menghaturkan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya Ibu Sudjiatmi Notomihardjo, Ibunda Presiden Jokowi. Semoga beliau beristirahat dengan tenang di sisi yang Maha Kuasa," kata Kim dalam Bahasa Inggris.

Pesan duka cita dalam Bahasa Indonesia ditulis oleh Duta Besar Inggris Owen Jenkins, melalui akun @DubesInggris di Twitter.

"Turut berduka cita atas meninggalnya Ibunda tercinta dari Presiden RI @jokowi, Ibu Sudjiatmi Notomihardjo. Semoga arwah beliau diterima di sisi-NYA," tulis Jenkins.

Sudjiatmi Notomihardjo meninggal pada usia 77 tahun karena kanker, penyakit yang diderita selama empat tahun belakangan, demikian konfirmasi yang disampaikan langsung Jokowi di rumah duka di Solo, Rabu malam.

Menurut rencana, jenazah almarhumah akan dimakamkan di pemakaman keluarga yang berlokasi di Mundu, Selokaton, Gondangrejo, Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis (26/3) siang.

Baca juga: Ibunda Jokowi meninggal karena kanker

Baca juga: Presiden Jokowi minta para menteri tetap fokus tangani COVID-19

Baca juga: Ibunda Jokowi akan dimakamkan di Karanganyar

Sujiatmi, ibu sang pemasok energi bagi Jokowi

Pewarta: Suwanti
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2020