Jakarta (ANTARA News) - Dua tokoh nasional, mantan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan tokoh Partai Golkar Sri Sultan Hamengku Bowono X, Selasa, tiba di kediaman Megawati Soekarnoputeri di jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.
Gus Dur tiba terlebih dahulu di kediaman Ketua Umum DPP PDI Perjuangan itu sekitar pukul 11.45 WIB, disusul kemudian oleh Sri Sultan.
Selanjutnya, sejumlah politisi lainnya juga terlihat hadir seperti Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang (PBB) MS Kaban serta fungsionaris DPP PBB Mochtar Ngabalin.
Sejumlah politisi PDIP juga telah berada di tempat tersebut, antara lain Sekjen DPP PDIP Pramono Anung, Ketua Fraksi PDIP DPR Tjahjo Kumolo, serta Ketua DPP PDIP Daryatmo Mardiyanto.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, pertemuan dengan Megawati itu akan segera dimulai setelah Ketua DPP Partai Hanura Wiranto dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto tiba di lokasi.
Sementara itu, Sekjen DPP PDIP Pramono Anung mengatakan, pertemuan itu antara lain akan menyoroti pelaksanaan pemilu yang jujur dan adil, terkait dengan banyaknya dugaan pelanggaran seperti Daftar Pemilih Tetap (DPT) bermasalah.
"Pertemuan juga akan mengkritisi independensi KPU. Ini terkait dengan tingginya intensitas pertemuan Ketua KPU dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjelang pelaksanaan Pemilu 9 April," katanya. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009
Kayaknya Presiden SBY masih harus berjuang keras apabila masih ingin mengabdikan diri kepada bangsa ini.
Tapi apakan Presiden SBY juga keturunan raja atawa presiden ??? atawa juga kepengin keturunannya nanti juga jadi presiden ???