BT juga akan membuat penurunan nilai aset (writedown) 1,5 miliar pound (2,2 miliar dolar ASr) pada divisi Global Services dan mengurangi dividen sekitar 60 persen, menurut situs internet Daily Telegraph.
Pemangkasan jumlah pegawai diperkirakan meluas ke seluruh angkatan kerja perusahaan yang mencapai 160.000 pekerja.
Saham BT telah jatuh dari 235 pence menjadi 81 pence dalam satu tahun terakhir, menyusul serangkaian hasil keuangan yang buruk.
Pada Oktober tahun lalu, perusahaan memperingatkan bahwa manajemen sebelumnya dari Global Services, yang memasok jasa telekomunikasi dan TI kepada perusahaan-perusahaan multinasional dan lembaga-lembaga pemerintah, telah membuat proyeksi profitabilitas berlebihan pada beberapa kontrak besarnya.
Hasil kinerja BT kemungkinan menjadi yang terburuk, sejak diprivatisasi pada 1984, the Telegraph dan the Sunday Times melaporkan.
Seorang juru bicara BT mengatakan pengurangan 10.000 pekerja adalah "jumlah sepekulatif".
"Perusahaan sedang fokus pasa pengurangan biaya," tambah dia.(*)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009