Pekanbaru (ANTARA) - Pasangan suami-isteri di Kota Pekanbaru secara swadaya membuat masker dari kain yang dibagikan gratis ke warga dan rumah sakit di Provinsi Riau untuk mencegah penyebaran virus corona baru atau COVID-19.
“Istri saya menjahitnya sendiri, dan saya bantu menggunting dan memasang karetnya,” kata Ridho Ikhsan di Pekanbaru, Selasa.
Ridho bersama isterinya Fella Diasary memanfaatkan mesin jahit sendiri untuk membuat masker kain. Menggunakan bahan tekstil jenis oxpord, ia mengatakan dari satu meter kain bisa menjadi 20 helai masker.
Ia mengatakan isterinya memang hobi menjahit, dan keduanya ingin membantu orang-orang yang kesulitan mendapatkan masker. Saat virus corona menyebar hingga ke Riau, masker jadi barang langka dan mahal.
Produksi masker pertama mereka jadi sebanyak 25 helai dan sudah habis dibagikan kepada sekuriti dan dokter di RSUD Selasih Pelalawan, RS Efarina dan sisanya untuk anak dan keponakan mereka.
Keduanya kini masih terus memproduksi masker tersebut untuk dibagikan kepada siapa saja yang membutuhkannya.
“Ini lagi bikin bahannya empat meter. Untuk siapa saja yang butuh, dan gratis untuk siapa saja,” kata Ridho yang juga menjabat Ketua Harian Lembaga Perekonomian Nahdatul Ulama (LPNU) Riau itu.
Aksi sosial keduanya mulai menarik minat warga lainnya untuk menyumbang untuk pembuatan masker kain. Namun, Ridho mengatakan membatasi donasi karena keduanya tidak bisa memproduksi masker dalam jumlah terlalu banyak.
Pewarta: FB Anggoro
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2020