Dirut: Tiga pasien COVID-19 dirawat intensif di RSPI

Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso Mohammad Syahril mengatakan sebanyak tiga pasien penyakit virus corona jenis baru atau COVID-19 dirawat di ruang intensif (ICU) RSPI karena kondisinya kurang baik.

"Mereka harus menggunakan ventilator. Keadaannya kurang baik," ujar Syahril dalam keterangan resmi melalui video yang disaksikan di Jakarta, Selasa.

Menurut Syahril, bersama tiga pasien tersebut ada juga seorang pasien dengan status pasien dalam pengawasan (PDP) di ruangan yang sama.

Kondisi mereka terus dipantau secara saksama oleh tim medis RSPI yang berjaga 24 jam.

Saat ini, lanjut Syahril, ada 25 pasien yang tengah dirawat di RSPI, di mana 10 di antaranya positif COVID-19 dan lainnya PDP. Selain yang berada di ICU, semua pasien tersebut dalam kondisi stabil di ruang isolasi.

Sampai Selasa (24/3), total sudah ada 77 pasien yang sudah dan sedang dirawat di RSPI. Rinciannya, 26 pasien positif COVID-19, 44 PDP dan tujuh lainnya meninggal dunia.

Sebanyak enam petugas medis juga wafat bersama seorang pasien PDP.

Kabar baiknya, kata Syahril, ada dua pasien COVID-19 di RSPI yang dinyatakan sembuh. Ini membuat jumlah pasien COVID-19 di RSPI tinggal 10 orang dari sebelumnya 12.

Di Indonesia, hingga Selasa (24/3), sudah ada 686 orang yang terinfeksi COVID-19. Sebanyak 55 orang di antaranya meninggal dunia dan 30 pasien berhasil disembuhkan.

Dari jumlah tersebut, DKI Jakarta masih menjadi provinsi dengan tingkat penyebaran COVID-19 tertinggi.

Ada 377 pasien COVID-19 di Ibu Kota, di mana 23 orang sembuh dan 32 pasien berpulang.