Washington (ANTARA News/PNA/PTI-OANA) - Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama menyetujui anggaran 83,4 miliar dolar AS bagi operasi-operasi militer untuk mengganggu, membongkar, serta mengalahkan Al Qaeda dan Taliban.
Untuk itu Obama meminta kepada para anggota parlemen untuk segera menyetujui dana tambahan terbarunya itu untuk memerangi kelompok yang dianggap mengancam AS itu dan bersembunyi di perbatasan Pakistan-Afghanistan.
"Kita menghadapi situasi keamanan di Afghanistan dan Pakistan yang menuntut perhatian penting. Taliban adalah pemberontak dan Al Qaeda mengancam Amerika dari tempat persembunyiannya yang aman di sepanjang perbatasan Afghanistan-Pakistan," tulis Obama dalam surat kepada Nancy Pelosi, ketua Dewan Perwakilan, dalam upayanya mendapatkan persetujuan segera bagi dana tambahan perang yang diajukannya sebesar 83,4 miliar.
"Hampir 95 persen dari dana ini akan digunakan untuk membantu prajurit pria dan wanita kita, pada saat mereka membantu rakyat Irak untuk mengambil alih tanggung jawab oleh mereka sendiri di masa mendatang.
"Dan, mereka bertugas untuk mengganggu, membongkar dan mengalahkan Al Qaeda di Pakistan dan Afghanistan," kata Obama dalam suratnya itu kemarin.
Dia meyakinkan kepada Kongres, permintaan dananya itu akan menjamin bahwa kekuatan penuh AS, yang terdiri militer, intelijen, diplomatik serta kekuatan ekonomi akan bersatu mengalahkan Al Qaeda dan menghancurkan tempat persembunyiannya.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
Teroris memang hrs diberantas krn kekejiannya.
Allahuakbar untuk para mujahid.