Di tengah tuduhan pelecehan, memoar Woody Allen tetap diterbitkan

Jakarta (ANTARA) - Penerbit independen menerbitkan memoir sutradara Woody Allen, Senin, setelah buku itu batal diterbitkan penerbit lain menyusul protes atas dugaan bahwa Allen melecehkan putrinya sendiri selama bertahun- tahun.

"Apropos of Nothing" diterbitkan di penjuru Amerika Serikat, kata Arcade Publishing dalam siaran resmi seperti dilansir Reuters.

Otobiografi itu dideskripsikan sebagai cerita pribadi yang komprehensif dan jujur dari kehidupan Allen, karir dan "hubungannya dengan keluarga serta teman".

Buku itu batal diterbitkan Hachette Book Group setelah diprotes staf dan dikritik oleh anak-anak Woody Allen, Dylan dan Ronan Farrow.

Sutradara pemenang Oscar itu berkali-kali membantah tuduhan ia melecehkan putri adopsinya, Dylan Farrow, pada 1992.

"Woody menceritakan kisahnya secara lengkap di bukunya, kami merekomendasikan orang-orang yang penasaran untuk membacanya," kata juru bicara untuk Allen dalam keterangan resmi.

Jeanette Seaver, pendiri Arcade Publishing, mengatakan dalam pernyataan resmi bahwa keputusan untuk menerbitkan buku terkait dengan kebebasan berpendapat.

"Menurut kami penting untuk mendengar lebih dari satu sisi cerita, dan lebih penting, tidak melarang hak penulis untuk didengar," kata dia.

"Ketika pembicara dibungkam atau diserang karena punya sudut pandang berbeda, jurnalis dihalangi dari konferensi pers dan kebenaran disebut 'berita palsu', kami sebagai penerbit lebih memilih memberi suara untuk penulis dan pembuat film."

Woody Allen yang kini berusia 84 tahun telah dituduh melakukan pelecehan seksual sejak gerakan #MeToo mengemuka pada akhir 2017.

Film Allen tahun 2018 berjudul "A Rainy Day in New York" batal dirilis oleh Amazon Studios. Karya terbarunya "Rifkin's Festival" dibuat di Spanyol dan belum ditayangkan.