Jumlah penderita COVID-19 di Jakarta meningkat 53 orang

Jakarta (ANTARA) - Jumlah penderita penyakit virus corona (COVID-19) di Ibu Kota meningkat 53 orang pada Senin sehingga jumlah totalnya menjadi 356 orang.

“Dari total itu, yang sembuh sebanyak 22 orang dan meninggal dunia 29 orang,” ujar Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekda Pemprov DKI Jakarta Catur Leswanto di Balai Kota, Jakarta, Senin.

Catur melanjutkan, jumlah tersebut termasuk 42 tenaga kesehatan yang juga terinfeksi COVID-19.

Sementara jumlah orang dalam pemantauan (ODP) COVID-19 di DKI Jakarta sampai Senin ada 1.491 orang, 1.076 orang di antaranya selesai dipantau dan 415 sisanya masih dalam pemantauan.

Adapun jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 757 orang. Dari jumlah itu, 492 orang masih dalam perawatan dan 265 orang dinyatakan sehat.

Baca juga: Polisi masih temukan warga "nongkrong" hingga larut malam

Catur menyebut, pihaknya bersama pemerintah pusat terus berupaya menekan jumlah penderita COVID-19.

Dia pun berterima kasih atas dukungan semua pihak yang sudah memberikan dukungan kepada Pemprov DKI Jakarta untuk mengendalikan penyebaran virus corona.

“Terima kasih kepada banyak pihak yang sudah memberikan dukungan dan bantuan kepada Pemprov DKI Jakarta dalam memerangi COVID-19 ini,” tutur Catur.

DKI Jakarta masih menjadi wilayah dengan jumlah penderita COVID-19 terbesar di Indonesia.

Total di Tanah Air, sampai Senin ada 579 penderita COVID-19, 30 orang berhasil sembuh dan 49 pasien meninggal dunia.
Baca juga: Polda Metro gelar patroli skala besar untuk cegah penyebaran COVID-19