Athena (ANTARA News) - Satu bahan pembakar rakitan di Kathedral Metropolitan Athena,Yunani di jantung kota itu dijinakkan oleh ahli penjinak bom pada Kamis, menyusul telepon peringatan yang disampaikan kepada polisi dan media setempat.
Kantor berita Xinhua melaporkan, penelepon yang tak dikenal mengatakan satu bom akan meledak di Kathedral Athena dalam waktu 45 menit pada Kamis petang.
Menurut media setempat, daerah itu segera ditutup dan pasukan penjinak bom dikirim. Mereka menemukan bahan peledak tersebut di satu ransel di dalam kathedral.
Bahan pembakar itu terdiri atas satu detonator jam yang dioperasikan oleh baterei dan kaleng gas atau peledak dan bom tersebut dijinakkan oleh ahli penhinak bom.
Arus lalu-lintas di Mitropoleos Street di bagian tengah Athena, yang membentang ke Kathedral Metropolitan, dipulihkan beberapa saat kemudian.
Satu benda lain terbakar tapi tanpa pemicu di Gereja Aghia Triada di Piraeus, sementara satu benda lagi ditaruh di beberapa gereja di kota pelabuhan Thessaloniki di bagian utara negeri tersebut.
Penyelidikan sedang dilakukan oleh polisi.
Sejak bocah laki-laki yang berusia 15 tahun tewas oleh polisi Desember lalu, Yunani menghadapi serangkaian protes dan serangan bom yang meningkatkan kerusuhan terburuk di negeri itu selama beberapa dasawarsa. (*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009
