Jakarta (ANTARA News) - Pemilu legislatif di Provinsi Papua kemungkinan tidak dapat dilaksanakan serentak pada Kamis, 9 April 2009 karena masih ada tempat pemungutan suara (TPS) di sejumlah daerah di Papua yang hingga malam ini belum menerima logistik pemilu.

Menurut keterangan dari anggota KPU Papua Hasjim Sangadji, ketika dihubungi di Jakarta, Rabu, hingga saat ini, di Yahukimo masih ada 137 TPS yang belum menerima logistik.

Di Kabupaten Pegunungan Bintang, masih terdapat 17 TPS yang belum menerima logistik, di Yalimo 4 TPS, dan Paniai 87 TPS.

Sementara untuk di Mamberamo Tengah, hanya terdapat 1 TPS yang belum menerima logistik dan kemungkinan dapat diselesaikan pada hari ini juga.

"Ini terjadi karena 8 penerbangan tertunda akibat cuaca, akibat melewati celah gunung yang berkabut. Jika cuaca baik penerbangan akan dilakukan besok," katanya.

Sementara itu ketika dikonfirmasi, Ketua KPU Abdul Hafiz Anshary mengaku belum mendapatkan laporan resmi tentang perkembangan di Papua dari KPU setempat.

Ia berharap masalah ini dapat segera diatasi dan logistik tiba di TPS paling lambat pada Rabu, (8/4) pukul 00.00 waktu setempat.

Apabila tidak memungkinkan katanya, dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2008 tentang pemilu legislatif pasal 228 ayat 1 telah disebutkan dalam hal di sebagian atau seluruh daerah pemilihan terjadi kerusuhan, gangguan keamanan, bencana alam atau gangguan lainnya yang mengakibatkan sebagian tahapan penyelenggaraan pemilu tidak dapat dilaksanakan, dilakukan pemilu lanjutan.

"Kalau memang terpaksa, tidak ada pilihan dalam undang-undang ada klausul yang mengatur tentang pemilu lanjutan. Tetapi kita tetap berusaha, paling lambat pukul 00.00 waktu setempat," katanya setelah menyampaikan pidato menjelang pelaksanaan pemilu legislatif, di Gedung KPU.

Sementara itu ketika ditanya tentang kondisi di wilayah lain, Hafiz menjelaskan pihaknya menerima laporan, di daerah Jawa Timur masih ada logistik yang belum dikirimkan yakni formulir C2.

Formulir ini tidak bisa dikirim karena cuaca buruk. Badan Meterorologi dan Geofisika (BMG) mengingatkan agar tidak ada penerbangan karena cuaca buruk.

"Dari informasi yang kami terima besok pagi akan dikirim. Karena formulir dipakai setelah penghitungan suara jadi masih ada waktu, tapi kalau surat suara tidak bisa," katanya.

Tiga daerah yang belum menerima formulir yakni tiga daerah di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009